MEDAN-Mantan Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Sumatera Utara, Wisjnu Amat Sastro, dikabarkan akan maju dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Pilgubsu) 2018.

Wisjnu maju menjadi calon orang nomor satu di provinsi ini melalui jalur perseorangan atau independen. Hal itu terlihat, tim pemenangan/sukses Wisjnu gencar melakukan pendekatan ke masyarakat dengan meminta dukungan berupa salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Salah satu anggota tim pemenangan Wisjnu, Yudi Wiliam Pranata mengatakan, hingga saat ini pihak mereka terus mengumpulkan dukungan KTP masyarakat di 33 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.

"Ini langkah awal. Namun beliau tidak menutup kemungkinan untuk maju melalui partai politik," kata Yudi, di acara sosialisasi tentang Paslon Perseorangan yang digelar KPU Sumut.

Sebagaimana diketahui, KPU Sumut telah menetapkan jumlah syarat dukungan Paslon Perseorangan pada Pilgubsu 2018 yakni minimal berjumlah 765.048 salinan KTP dengan minimal tersebar di 17 dari 33 Kabupaten/Kota se-Sumut.

Menanggapi hal itu, Yudi mengklaim pihaknya sejauh ini sudah mengumpulkan sekitar 600 ribu KTP dan optimis bisa mencapai target tersebut, saat dibukanya penyerahan syarat dukungan Paslon perseorangan ke KPU Sumut pada 22-26 November 2017 mendatang.

"Kami terus mencari dukungan di sisa dua pekan ini dan target kami bisa mendapat dukungan hingga 800 ribu KTP untuk menghindari terjadinya dukungan ganda," tambahnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, sejauh ini Wisjnu belum menetapkan calon pasangan wakil gubernurnya. "Kami belum tahu siapa yang akan mendampingi beliau karena itu semua ada pada putusan beliau sendiri," tandasnya.