LABUHANBATU - Kesadaran masyarakat Labuhanbatu Raya dalam tertib berlalulintas masih terbilang rendah. Hal ini ditandai dengan telah diterbitkannya sebanyak 1.713 tindakan langsung (tilang) oleh Satlantas Polres Labuhanbatu selama kurun waktu 7 hari pelaksanaan Ops Zebra Toba 2017. "Iya, sejak awal pelaksanaan Ops Zebra Toba 2017, sampai hari ini, sudah sebanyak 1.713 tilang yang diterbitkan" ungkap Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang melalui Kasat Lantas Polres Labuhanbatu AKP Sawangin. (8/11/2017).

Berdasarkan informasi yang diterima, bukti tilang itu meliputi barang bukti 607 lembar SIM, 698 lembar STNK serta 398 unit kendaraan bermotor.

Selain penindakan terhadap kendaraan bermotor roda dua dan empat, Satlantas Polres Labuhanbatu juga melakukan tindakan langsung terhadap sebanyak 80 bus dan 120 mobil barang. 

"Saya harap, dengan pelaksanaan Ops Zebra Toba 2017 ini, kesadaran masyarakat dalam tertib berlalulintas dapat meningkat, kalau kita tertib dan disiplin pasti akan bebas dari razia, serta terhindar dari kecelakaan," sebut Kasat. 

Di sisi lain, Kasat terus mengimbau kepada masyarakat, pengendara serta sopir angkutan umum, agar tidak ugal-ugalan di jalan raya. Diharapkan, diakhir tahun 2017 ini, jumlah lakalantas dapat semakin kecil dari tahun sebelumnya.

"Itu harapan kita bersama, dengan mematuhi peraturan lalulintas dipastikan dapat mempekecil kemungkinan terjadinya lakalantas," tutup Kapolres.