MEDAN - Jembatan darurat di Jalan Titi ll, Kelurahan Belawan Sicanang ambruk pada Selasa (7/11/2017) pagi pukul 09.30. Akibat kejadian itu salah seorang pengendara motor yang saat itu melintas di atasnya tercebur ke dalam sungai. Beruntung korban berhasil diselamatkan warga. Korban bernama Irfansyah saat ini sudah kembali ke rumahnya, sebelumnya dia mendapat perawatan di rumah sakit PHC Belawan milik PT Pelindo l Medan di Belawan. Sedangkan sepeda motor korban berhasil dievakuasi dan kini diperbaiki di bengkel yang ada di Belawan.

Salah seorang warga Kelurahan Belawan Sicanang, Edison S (63) warga Blok 12 mengatakan bahwa jembatan darurat tersebut dibangun asal jadi tidak sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati bersama di kantor Lurah Belawan 2 minggu yang lalu.

Akibat ambruknya jembatan darurat yang terbuat dari papan tersebut, warga yang akan keluar dan masuk menjadi terkendala. Sedangkan puluhan bus MPU Morina yang biasanya mengangkut anak anak sekolah dan warga terpaksa memarkirkan busnya ditepi jalan karena tidak bisa melintas.

Sebelumnya saat pertemuan warga dan pihak terkait dikantor Lurah Sicanang dua minggu lalu Camat Medan Belawan, Ahmad SP mengatakan bahwa jembatan darurat yang terbuat dari papan sepanjang kurang lebih 100 meter iniĀ  hanya bisa dilalui kendaraan seberat 2 ton lebih.

Pantauan wartawan ini di lokasi jembatan Titi ll, Kelurahan Pulau Sicanang, Medan Belawan yang ambruk itu pada saat ini sudah terlihat petugas TNI AL Belawan dan warga membuat jembatan darurat untuk dilintasi warga.

Warga berharap agar pemerintah Propinsi Sumatera Utara dan Pemko Medan segera membangun jembatan yang lebih kokoh di kawasan itu.