MEDAN - Meski banyaknya problem yang menerpa IDI, namun Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan dr. Wijaya Juwarna, Sp-THT-KL meminta agar seluruh dokter bersatu untuk mencapai tujuan. "Sebagai dokter kita harus mengingat salah satu bunyi sumpah dokter, yaitu Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya menghormati setiap hidup insani mulai dari saat pembuahan," kata Wijaya dalam sambutannya usai dilantik menjadi Ketua IDI Medan Periode 2017-2020 di Medan, Sabtu (14/10).

Menurutnya, pembuahan adalah proses di mana sperma mampu berorganisasi dengan ovum (sel telur).

"Saya memahami bahwa Allah SWT memberikan kemampuan kita untuk kita berorganisasi ketika kita masih dalam proses pembuahan. Dan sebagai dokter kita wajib menjaga organisasi IDI ini, seperti menjaga sperma dan ovum," imbuhnya.

Problem lainnya adalah tantangan JKN, gugatan dugaan mal praktik, tantangan MEA dan hobi sebagian masyarakat berobat ke jiran tetangga. Karena itu, dia mengajak para dokter untuk bersatu, karena dengan bersatu problem apapun akan terasa ringan.

"Saya yakin dan percaya tiap era pasti punya problem, namun jika kita benar-benar bersatu problem apapun terasa ringan, karena Allah menyukai umat yang berjamaah atau bersatu mencapai tujuan bersama," tegasnya.

Sementara itu, Ketua IDI Periode 2013-2016 dr. Ramlan Sitompul, SpTHT - KL juga mengatakan, dinamika dalam organisasi profesi untuk menjaga harkat dan martabat.
"Karena itu, sering beda pendapat namun untuk kebaikan dan menjalin silaturahmi guna menjaga harkat dan martabat," katanya.

Sedangkan Presiden Elect IDI Dr. Daeng M. Faqih, SH, MH meminta IDI Medan tidak meninggali dokter sendiri menghadapi masalah.

"Karena itu IDI Medan perkuat Biro Hukum dan Pembinaan/Pembelaan Anggota (BHP2A) sehingga persoalan dokter bisa selesai dengan baik," tambahnya.

Hadir juga Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. Dia mengucapkan terimakasih atas dukungan dan peran serta IDI yang begitu besar kepada Pemko Medan guna menjadikan masyarakat yang Sehat.

Hadir juga Tokoh Masyarakat Sumut Syamsul Arifin, Kadis Kesehatan Medan Usma Polita, Dirut BPJS Kesehatan Fahmi Idris, Ketua IDI Sumut dr. Edy Ardiansyah, SpOG, sejumlah dokter dan direktur RS di Medan.