MEDAN-Pemecatan sejumlah Ketua DPC Gerindra di Sumut akan memberi efek yang sangat besar bagi Partai Gerindra secara keseluruhan. Hal tersebut disampaikan oleh pengamat politik Shohibul Anshor.


"Jadi efeknya pasti nanti besar, ketika para tokoh itu pergi meninggalkan Gerindra," katanya. 

Apalagi, pemecatan tersebut dilakukan terhadap sosok yang memiliki ketokohan cukup besar di daerahnya masing-masing. 

Sehingga, jelas Shohibul, jika pihak-pihak yang dipecat melakukan perlawanan dengan cara melakukan "black campaign" terhadap Gerindra, maka akan beresiko terhadap elektabilitas partai.   

"Mantan ketua yang dipecat itu bisa mengkampanyekan secara buruk, menjelek-jelekan sosok yang diusung Gerindra dalam pemilu. Mereka bukan orang sembarangan, ketua-ketua. Berbahaya bagi partai jika semua bicara ke media bergerak kesana-kemari melakukan perlawanan," jelasnya. 

Bahkan, lanjut Shohibul, kasus pemecatan ini juga dapat berpengaruh hingga ke Pileg dan Pilpres 2019. 

"Sangat besar pengaruhnya ke Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019," demikian Shohibul.