MEDAN-Gawat! dengan dalih dapat memasukkan PNS (Pegawai Negeri Sipil), Zoelfahmi alias Zul (55) warga Jalan Amal 1 Pasar 1 Tengah telah meraup milyaran rupiah dari tangan warga, Selasa (26/9/2017).

Dari informasi yang dapat dikumpulkan di sekitar lokasi, setiap harinya banyak saja orang yang berdatangan ke dalam rumah Zul untuk menagih janji pekerjaan yang sebelumnya pernah dijanjikannya. Warga yang datang ke rumah Zul bukan saja dari Kota Medan namun ada juga yang datang dari luar kota seperti Stabat serta Tanjung Balai.

Menurut Marga Purba (37) warga Belawan, dirinya telah berulang kali menagih uang kakak iparnya Imelda Boru Naibaho (36) sebesar Rp 120 juta kepada Zul selama hampir 7 tahun lamanya, Sebelumnya uang tersebut diberikan mereka sebagai pelicin untuk menjadi calon PNS di Dinas Kesehatan Kota Medan.

Lain halnya, Pandapotan Hutasuhut (44) warga Jalan Bahagia Kampung Durian, Kecamatan Medan Timur. Toke cabe ini telah kehilangan Rp 60 juta uangnya karena telah memberikan data adik iparnya Yusni untuk menjadi guru kepada Zul. Tapi Zul yang berjanji akan menjadikan Yusni sebagai guru sampai kini tak juga kunjung terlaksana.

Belum lagi dari puluhan calon yang menjadi korban, 3 orang diantaranya dibawa oleh seorang pria PNS di Kantor Bupati Langkat yang katanya akan dijadikan pekerja di Bandara Kualanamu. Namun saja keberadaan 3 orang itu sampai kini pun tak tahu kejelasannya. Dari kabar yang didapat dari 3 orang karyawan yang akan menjadi karyawan Bandara Kualanamu, Zul telah menarik dana senilai Rp 300 juta.

Dari informasi yang layak dipercaya, Zul telah melakukan modus operandinya selama 17 tahun lamanya dan pernah sekali berurusan dengan pihak kepolisian. Dan yang lebih parahnya lagi untuk memuluskan kegiatannya, Zul bekerjasama dengan istrinya Anum seorang PNS di Distanla Kota Medan.