MEDAN-Petugas gabungan Sat Reskrim Polrestabes Medan dan Polsek Medan Kota menembak mati seorang tersangka perampok supir taksi online Grab, David Julher Simanjuntak (46). Kabar ini terkonfirmasi ke Kapolsek Medan Kota Kompol Martuasah Tobing.

Mulanya, mengkonfirmasi kabar adanya informasi yang menyebutkan telah terjadi (lagi) perampokan supir Grab di Jalan Pandu. Info tersebut menyebut, supir tersebut tewas. Kejadian sekira pukul 06.15 WIB lokasi persisnya tiga pintu dari toko Perkasa Mesin.

Martuasah memastikan yang tewas bukanlah supir Grab seperti informasi warga. "Bukan. Itu tadi pas penangkapan," kata Martuasah, Senin (25/9/2017) pagi.

Ketika ditanyakan lebih lanjut apakah orang yang ditembak mati tersebut adalah tersangka perampok David, Martuasah membenarkannya. Namun ia belum mau memberikan detil penangkapan. "Iya. Tanya ke Kasat Reskrim lebih detil," terangnya.

Beredar kabar Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw akan memaparkan langsung pengungkapan kasus perampokan dan pembunuhan David Julher Simanjuntak di RS Bhayangkara hari ini. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting membenarkan. " Benar..paparan menunggu Kapolda," ujarnya saat dikonfirmasi.

David Julher Simanjuntak ditemukan tewas bersimbah darah di dalam selokan dekat kos-kosan Jalan Sempurna Medan Kota, Minggu (24/9/2017) sekira pukul 1 dinihari. Ia diduga dihabisi penumpangnya sendiri dan dibuang di lokasi temuan. Order terakhir taksi David diketahui dari Jalan Sutomo dengan dengan tujuan Jalan Wahidin. Naas, David malah ditemukan tewas.