MEDAN-Sejumlah kawasan di Kota Medan mengalami banjir akibat hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sepanjang malam tadi, Jumat (1/9) hingga Sabtu (2/9) dini hari. Pagi tadi beberapa titik yang mengalami banjir yakni di Kawasan Jalan Dr Mansyur, Kawasan Ayahanda, Kawasan Jalan Ngumban Surbakti dan beberapa lokasi lainnya.
Pantauan dilokasi beberapa pengguna jalan menjadi terganggu dengan genangan air yang mencapai lutut orang dewasa. Sebab, kendaraan mereka kerap mogok akibat terendam banjir.
"Heran juga padahal dilokasi ini kan lagi dibuat pengorekan parit, tapi banjir juga," kata Jafar, salah seorang pengendara.
Data dari pihak BMKG sendiri menunjukkan adanya probabilistik curah hujan pada 10 hari pertama di Bulan September 2017 yakni adanya peluang curah hujan antara 50 mm-150 mm pada sebagian wilayah Sumatera Utara.
BMKG Stasiun Klimatologi Deli Serdang mengkonfirmasi, kawasan yang diprediksi tidak mengalami hujan tersebut yakni pada wilayah Lereng Barat hingga pantai barat yang meliputi Kabupaten Dairi, Pakpak Bharat, Samosir, Humbang Hasundutan, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal dan Kepulauan Nias.
"Heran juga padahal dilokasi ini kan lagi dibuat pengorekan parit, tapi banjir juga," kata Jafar, salah seorang pengendara.
Data dari pihak BMKG sendiri menunjukkan adanya probabilistik curah hujan pada 10 hari pertama di Bulan September 2017 yakni adanya peluang curah hujan antara 50 mm-150 mm pada sebagian wilayah Sumatera Utara.
BMKG Stasiun Klimatologi Deli Serdang mengkonfirmasi, kawasan yang diprediksi tidak mengalami hujan tersebut yakni pada wilayah Lereng Barat hingga pantai barat yang meliputi Kabupaten Dairi, Pakpak Bharat, Samosir, Humbang Hasundutan, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal dan Kepulauan Nias.