MEDAN-Kalangan pengusaha muda di Sumatera Utara mengidolakan H Musa Rajekshah untuk menjadi pemimpin Sumatera Utara lewat Pilgubsu 2018. Tidak hanya mengidolakan sosok yang akrab disapa Ijeck ini, para pengusaha muda juga berjanji akan menggalang kekuatan untuk memenangkan Ijeck di Pilgubsu 2018. "Saya sudah lama mengikuti rekam jejak Bang Ijeck. Begitu juga barangkali teman-teman sesama pengusaha. Bagi kami, pada Bang Ijeck lah harapan untuk mensejahterakan rumah tangga muda di Sumut bisa disandarkan," ujar pengusaha muda Anrizal Ramaputra kepada wartawan di Medan.

Pengusaha muda di jaringan utama Tupperware ini mengaku dukungan ini sudah disampaikannya saat bertemu dengan Ijeck beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan tersebut, Ijeck sendiri menyambut berbagai masukan dari mereka untuk diterapkan sebagai bagian dari program startegis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Yang utama, kita sepakat untuk sama-sama mendorong agar kaum perempuan memiliki kemampuan kreatif dalam upaya menyokong perekonomian keluarga. Saat ini, laki-laki di lingkungan keluarga muda mesti ditopang para istri. Sehingga, perekonomian keluarga bisa lebih baik," sambung Anrizal yang juga merupakan Ketua Yayasan Pendidikan Kesatria ini.

Terpisah, Ijeck menegaskan program peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan pemberdayaan kalangan muda memang sudah menjadi salah satu program utamanya saat memimpin Sumut nantinya. Menurutnya kalangan muda memegang peranan penting dalam meningkatkan kesejahteraan lewat berbagai kreatifitas yang mereka miliki.

"Daerah kita ini memiliki sumber daya alam yang sangat potensial membawa kesejahteraan. Namun, itu sangat bergantung pada seberapa kreatif anak-anak mudanya," tukas alumnus Pasca Sarjana USU ini.

Bagi Ijeck, peningkatan signifikan terhadap APBD Sumut akan sangat dipengaruhi oleh bangkitnya dunia usaha yang dibangun lewat kreatifitas yang tinggi. Hal ini akan sejalan dengan kemampuan untuk membangun infrastruktur yang lebih baik untuk memudahkan masyarakat dalam menjalankan usaha masing-masing.

"Kesejahteraan naik maka daya beli masyarakat semakin tinggi. Tentu ini akan berimbas pada gairah dunia usaha yang menjadi elemen penting mendongkrak APBD. Pemerintah kemudian akan menggunakan APBD yang besar untuk membangun infrastruktur yang manfaatkan kembali untuk masyarakat. Jadi intinya ada lingkaran kesejahteraan yang harus digagas," demikian Ijeck.