JAKARTA - Bertempat di GOR POPKI, Cibubur Jakarta, Test event Asian Games 2018 Ke-3 yang bertajuk Kejuaraan Bola Tangan Asia Remaja Putri VII (Women Youth Handball Asian Championship) ini memasuki hari kedua, Senin (21/08/2017).

Ajang ini dibuka Executive Director Asian Handball Federation (AHF) Ahmad Abu Al Lail pada hari Minggu.

Test event bola tangan "Road to Asian Games 2018" ini dijadikan momentum oleh INASGOC dan juga panitia pelaksana untuk menguji coba sekaligus mengevaluasi semua komponen terkait dengan Asian Games 2018 mendatang.

Mulai dari uji coba lapangan yang dilapisi kayu, pengelolaan lapangan, dan juga kesiapan atlet Indonesia sebagai tuan rumah. Dari segi venue lapangan disebutkan Ketua Pelaksana Kejuaraan Bola Tangan Asia Remaja Putri VII (Women Youth Handball Asian Championship), Amarta Imron bahwa ukuran dari lapangan yang digunakan sudah sesuai dengan standar.

"Ukuran lapangan di GOR POPKI ini sudah sesuai dengan standar. Sebagai catatan, masih harus ditambahkan fasilitas-fasilitas pendukung seperti lapangan latihan yang sesuai, kamar ganti, ruang IT, media center, VIP Room dan lain-lain" ujar Amarta.

Menurutnya, meski sudah disiapkan dua lapangan latihan, GOR Ciracas dan GOR Kelapa Gading, namun masih dibutuhkan pembenahan agar sesuai standar untuk latihan bola tangan.

Hal tersebut dibenarkan oleh Wakil Deputi I, Games Operation, Djoko Pramono yang menyatakan fokus dalam setahun menuju Games Times ada pada persiapan venue tanding dan venue latihan yang mesti memenuhi standar.

"Kita masih punya waktu untuk memenuhi itu. Oleh sebab itu, digelarnya test event yang kontinyu dalam tiga bukan terakhir ini oleh INASGOC dimanfaatkan pula untuk mendapatkan input sebanyaknya agar kita benar-benar siap pada Games Times," ujarnya.

Berdasarkan hasil akhir Technical Delegate pada kamis (17/07), GOR POPKI Cibubur, Jakarta akan dijadikan satu-satunya venue untuk cabor bola tangan saat Asian Games 2018. Dengan menggunakan satu venue, pertandingan bola tangan saat Games Times akan digelar sebelum upacara pembukaan, seperti halnya sepak bola.

"Namun hal itu belum final dan masih akan terus dibahas dalam technical delegate meeting berikutnya," ujar Ahmad Abu Al Lail yang mewakili AHF.

Sementara itu, di hari kedua Test Event, tim remaja putri Indonesia harus mengakui kekuatan unggulan pertama, Korsel dengan skor, 11-60. Pada pertandingan pertama Kazakhstan menang tipis dari Uzbekistan, 16-15 . Sedangkan di laga kedua, China menang telak dari Hongkong dengan skor, 29-9.

BOKS

1. Uzbekistan vs Kazakhstan . Babak Pertama: 15-16. Hasil Akhir: 15-16

2. China vs Hongkong. Babak Pertama: 11-6. Hasil Akhir: 29-9

3. Indonesia vs Korea Selatan. Babak Pertama: 4-27 . Hasil Akhir: 11-60

Teks foto: Pemain bola tangan putri Indonesia bertanding melawan Korsel di hari kedua Test Event Asian Games 2018, Kejuaraan Bola Tangan Asia Remaja Putri VII, Senin (21/8/2017) yang berlangsung di GOR POPKI, Cububur, Jakarta.

Jadwal pertandingan Selasa (22/8/2017)

Pukul. Tim

15.00. Jepang vs Uzbekistan

17.00. Korsel vs Hongkong

19.00. China vs Kazakstan ***