MEDAN - Bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Bacagubsu) Edy Rahmayadi resmi mendaftarkan diri ke DPW Nasdem Sumut untuk mengikuti pertarungan Pilgubsu 2018 mendatang, Jumat (11/8/2017). Hal ini ditandai dengan pengembalian formulir oleh tim kuasa Edy ke DPW Nasdem.

Edy yang merupakan Pangkostrad TNI ini diwakili sederet tim kuasa dan tim suksesnya diantaranya Ruslim Sembiring, Rajiman Tarigan, Aman Tarigan, Lili Ginting, Sri Budi dan lain-lain. Di Nasdem, mereka diterima oleh Ketua Bappilu DPW Nasdem Sumut Salman Ginting, Ricky Zulkarnain dan sederet pengurus lainnya. Di Nasdem, mereka menyerahkan berkas formulir pendaftaran yang telah diambil sepekan sebelumnya.

"Besar harapan kita berkas yang kita serahkan dapat diterima. Apabila masih ada yang kurang kami siap memperbaikinya," kata Ruslim dalam sambutannya. Ruslim mengatakan, Edy berhalangan hadir langsung dikarenakan kesibukan kedinasan.

Menurutnya, langkah politik ke Nasdem adalah langkah politik dalam menggalang dukungan semua Parpol. Menurut Ruslim, mereka tidak melakukan pengkotakan terhadap Parpol-parpol di Sumut.

"Kami akan mendaftar ke semua partai karena kami telah mendapat banyak empati oleh masyarakat. Karena itu kami tidak mendikotomikan parpol yang satu dengan yang lain. Sepanjang sesuai peraturan, kami akan ikuti proses administrasi," terangnya.

Nama Edy sendiri jelang Pilgubsu ini kerap dikaitkan dengan sederet parpol seperti Gerindra, PKS dan PAN. Bahkan, disebut-sebut Edy telah mendapat restu di internal Gerindra. Namun menurut Ruslim, politik dinamis. Mereka optimistik Edy akan mendapat dukungan Parpol untuk maju di Pilgubsu.

"Sepanjang itu memenuhi peraturan dalam Pilkada dan kesempatan yang diberikan oleh Nasdem maka kami selaku kandidat maka kami harus mengikuti proses admnistrasi. Kami serahkan ke pengurus DPW Nasdem untuk diproses," terangnya.

Sebelum ini nama Edy telah didaftarkan berpasangan dengan Musa Rajekshah sebagai Cagub/Cawagub ke Hanura. Di Nasdem, Edy menjadi tokoh ketiga yang mengembalikan formulir setelah sebelumnya Tengku Erry Nuradi dan Ade Sandra.