SERDANG BEDAGAI - Seorang ibu rumah tangga di Serdang Bedagai mengalami luka di tangan kini usai membela suaminya menolak pembangunan tower di daerah mereka. Luka yang dialami Arini (34) ini terjadi akibat tangan kirinya tersabet besi proyek di Dusun 1, Desa Mangga Dua, Kecamatan Tanjung Beringin, Serdang Bedagai (Sergai), Rabu (29/3/2017) lalu.

“Tanganku luka akibat kena besi diputar Iwanto pengembang bangunan tower,” ujar Ariani dikediamannya, Minggu (9/4/2017).

“Kami minta pembangunan dihentikan sementara sesuai surat Ombudsman perihal tidak melakukan pembangunan tower sementara, tapi mereka tetap kerja sehingga terjadi keributan,” terangnya.

Menurut Arini, saat warga datang ke lokasi proyek sempat terjadi perdebatan antar Sugik dengan pengembang, Iwanto saat membawa surat dari Ombudsman Perwakilan Sumut. Namun Iwanto tetap bertahan dengan dalih mereka tidak disuruh Ombudsman, namun dari kantornya.

“Saat itu suamiku ribut sama mereka aku coba membantu, tapi aku ditolak sehingga tangan kena besi diputar Iwanto,” bilangnya.

Arini mengatakan, atas kejadian itu dirinya langsung membuat pengaduan ke Polres Sergai atas penganiyaan sesuai dengan nomor surat laporan nomor STTLP/70/IV/2017/SU/RES SERGAI.

“Aku sudah buat laporan ke Polres tapi sampai sekarang belum tahu hasil penyelidikan,” terang Arini.