MEDAN - Kejurda bola basket bakal digeber di GOR Pradipa SMA DR Wahidin Sudirohusodo, Medan mulai 8-12 April mendatang. Kejuaraan yang memperebutkan piala Gubsu HT Erry Nuradi sejatinya bakal diikuti 32 tim putra dan putri.

Dalam sambutannya, Gubsu HT Erry Nuradi mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumut terus berkomitmen melaksanakan berbagai kejuaraan cabang olahraga, termasuk di tingkat pelajar. Hal itu semata-mata dilakukan demi menjaring atlet potensial yang nantinya menjadi andalan Sumut di even nasional.

"Kejuaraan ini tentu bertujuan sebagai salah satu peningkatan prestasi atlet bola basket pelajar Sumut. Kita harapkan cabor basket pelajar ke depannya bisa lebih berprestasi, termasuk pada Popnas 2017 yang akan dilaksanakan di Semarang nanti," ujarnya.

Wakil ketua I Perbasi Sumut Iwan Hartono mengapresiasi Pemprovsu yang sangat peduli dan komitmen dalam mendukung setiap pelaksanaan kejuaraan olahraga bola basket selama ini.

"Kami atas nama Perbasi Sumut tentu mengucapkan terima kasih kepada Gubsu yang telah berkenan memberikan trofi pada kejuaraan ini. Semoga kejuaraan ini dapat melahirkan pebasket handal untuk mewakili Sumut di even nasional maupun Indonesia di kancah internasional," ucapnya.

Ketua panitia pelaksana H Baharuddin Siagian mengatakan, kejuaraan basket piala Gubsu yang memasuki edisi ke-2 ini, mengalami peningkatan jumlah peserta maupun tim yang berpartisipasi, dibanding tahun 2016 silam.

"Total peserta yang ikut kejuaraan tahun ini ada 32 tim dari 7 kabupaten/kota. Dengan total 360 pemain," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kadisporasu.

Selain ajang silaturahmi antar sesama tim peserta, kejuaraan ini juga bertujuan untuk menjaring pebasket potensial dari kabupaten/kota yang selanjutnya menjadi andalan Sumut di berbagai even.

"Selain itu juga even ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi para pelajar di olahraga bola basket. Serta penjaringan atlet menuju Popnas 2017 di Semarang," terangnya.

"Ini juga salah satu kegiatan pembudayaan olahraga di sekolah-sekolah. Tentu selain ajang prestasi, harapannya bisa memberikan dampak positif bagi kebugaran, kesehatan, kecerdasan dan punya masa depan yang cerah. Sekaligus menjauhkan para pelajar dari kenakalan remaja seperti narkoba dan penyalahgunaan pemakaian teknologi," timpalnya.

Adapun ke-32 tim tersebut dibagai menjadi 7 pool (putra) dan 3 pool (putri), dengan sistem pertandingan setengah kompetisi. Pada acara pembukaan juga diramaikan dengan antaksi tarian basket oleh puluhan anak-anak serta penampilan antraksi tim drum band.