MEDAN- PS Kwarta akan mengikuti turnamen internasional VIP ASEAN di Stadion Nasional Surachalacai,Bangkok, 6-7 Mei mendatang. Untuk mempersiapkan kekuatan timnya, PS Kwarta membawa dua mantan pemain timnas yakni Rochi Putiray dan Gendut Donny Christiawan. Dua pemain yang berposisi striker itu melengkapi pemain eks timnas di skuad Kwarta. Sebelumnya sudah lebih dulu bergabung Kurniawan Dwi Yulianto, Edu Juanda dan Ilham Romadhona.

CEO Kwarta, Muhammad Arief Fadillah mengatakan timnya semakin optimis bisa berbuat banyak di turnamen yang akan diikuti enam negara Asia Tenggara itu. “Bergabungnya Rochi dan Gendut Donny untuk melengkapi kuota eks pemain timnas yang memperkuat Kwarta. Karena turnamen ini setiap klub wajib diperkuat sejumlah pemain eks timnas,” kata Arief.

Apalagi kemampuan Rochi dan Gendut Donny juga diyakini bisa meningkatkan kapasitas tim. Rochi dan Gendut diketahui masih cukup aktif bermain bola di level veteran dengan mengikuti sejumlah turnamen old crack di Jakarta maupun laga-laga eksebisi.

“Saya melihat sendiri Rochi Putiray masih cukup kencang bermain meski di usianya saat ini. Demikian juga dengan Gendut Donny. Jadi bersama Kurniawan dan Ilham Romadhona saya yakin mereka akan membuat Kwarta lebih baik lagi,” katanya.

Sejauh ini Kwarta sudah mempersiapkan diri dengan menggelar dua uji coba. Sebelumya Kwarta menumbangkan CA Milan 5-2 dan bermain imbang 3-3 dengan Marabunta FC. Rencananya Jumat (7/4) Kwarta akan berujicoba dengan Sobat FC di Stadion Mini Kebun Bunga.

Sementara itu striker Kwarta, Kurniawan Dwi Yulianto mengatakan sudah siap tempur menghadapi turnamen ini. Meski saat ini sedang berada di Malaysia dan belum bisa bergabung dengan Kwarta namun si Kurus sudah mempersiapkan diri.

“Ya selain berpartisipasi tentunya akan berusaha mendapat hasil maksimal karena bawa nama Indonesia juga,” kata Kurniawan dihubungi via whatsapp.

Pemain berusia 40 tahun ini sebelumnya turut andil membawa Kwarta juara di turnamen Penang International Soccer 7’s 2017 lalu. Bergabungnya Rochi dan Gendut juga diyakininya bisa mematangkan tim. “Semoga saja,” bebernya.

Senada, manajer Kwarta, Hendi Gho mengaku optimis Kwarta bisa kembali berprestasi di ajang internasional. “Setelah juara di Penang, turnamen ini juga harus kita rebut gelar juara. Apalagi cukup bergengsi karena diikuti satu wakil per negara Asia Tenggara,” bebernya.

Turnamen VIP Asean sendiri merupakan turnamen segi enam yang diikuti enam negara yakni Thailand, Malaysia, Indonesia, Laos, Myanmar, dan Kamboja di Stadion Nasional Rajamangala. Masing-masing tim diperkuat mantan penggawa timnas masing-masing.