MEDAN - Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan, secara keseluruhan sejumlah harga kebutuhan pangan masyarakat masih bertahan mahal sejak menjelang tahun baru 2017 kemarin.

Beberapa harga komoditas pangan yang bertahan mahal antara lain minyak goreng, daging ayam, telur ayam, dan harga rokok.

Namun, komoditas cabai khususnya cabai merah mengalami penurunan yang cukup signifikan. 

"Meskipun untuk harga cabai rawit masih cukup mahal namun demikian untuk komoditas cabai berpeluang menyumbang deflasi," katanya.

Dijelaskannya, ada beberapa komoditas lainnya yang masih cukup mahal dan diprediksi akan menjadi penyumbang inflasi. 

"Hal itu, dibarengi dengan penyesuaian harga BBM dan tarif listrik, saya melihat Sumut berpeluang menciptakan inflasi dalam rentang 0,5 hingga 0,7 persen," pungkasnya.