MEDAN - Menjelang hari raya Imlek, penjualan pernak-pernik dan perlengkapan sembahyang diburu pembeli di pasar tradisional dan pusat perbelanjaan. Pantauan GoSumut, Jumat (20/1/207), di Pasar Timah dan Pasar Ramai Jalan Thamrin Medan, banyak pengunjung yang membeli perlengkapan dan kebutuhan perayaan Imlek 2568 yang jatuh pada tanggal 28 Januari 2017.

Menurut Suwanto, salah seorang warga Medan yang datang berbelanja ke Pasar Ramai Medan, kehadirannya bersama keluarga untuk membeli beberapa aksesoris seperti lampion dan kebutuhan Imlek seperti angpao (amplop merah) dan kebutuhan lainnya.

“Kalau untuk kebutuhan seperti pakaian sudah dibeli beberapa hari lalu di salah satu pusat perbelanjaan di Medan,” katanya.

Sementara itu, pantauan di Supermarket Berastagi Jalan Gatot Subroto Medan, ada stand khusus yang disediakan supermarket ini untuk memajang segala pernak-pernik dan kebutuhan menyambut Tahun Baru Imlek 2568.

Salah seorang penjaga stand menyampaikan, lampion yang dijual harganya bervariasi dari harga Rp50 ribu sampai ratusan ribu rupiah. Bahkan ada yang harganya sampai jutaan rupiah. Untuk amplop angpao bentuknya beragam mulai dari yang biasa sampai pada desain yang khusus. Harganya juga bervariasi dari harga puluhan ribu sampai ratusan ribu rupiah.

“Selain kebutuhan aksesoris, pengunjung yang datang juga banyak yang membeli kue-kue kering dan buah-buahan untuk kebutuhan merayakan Imlek,” tandas penjaga stand.

Sementara di Imlek Fair 2017 yang digelar di CBD Polonia Medan, menurut Edwin puncak keramaian pengunjung akan berlangsung menjelang akhir pameran Sabtu (21/1/2017) dan Minggu (22/1/2017).

“Pengunjung yang datang banyak yang membeli aksesoris Imlek dan menikmati kuliner Kota Medan. Kebanyakan yang datang adalah keluarga dan sengaja datang hanya untuk menikmati makanan atau tertarik dengan hiburan yang disuguhkan,” kata Edwin.