MEDAN - Kabupaten Deli Serdang kembali mengalami gempa susulan sebanyak 29 kali setelah gempa pertama yang terjadi Senin (16/1/2017) sekira pukul 19.47 malam sekitar 6 Km Panatapan Daulu, Kabupaten Deliserdang atau lokasi 3.33 LU-98.46 BT, kedalaman 10 Km, dengan kekuatan 5.6 SR.
Kepala Bidang Data dan Informasi Badan Meterologi dan Klimatologi (BMKG) Wilayah I Medan, Syahnan, mengatakan, goncangan gempa terakhir terjadi pada Selasa (17/1/2017) sekitar pukul 08.00. "Gempa susulan terakhir tadi pagi sekitar 4,8 skala richter di dekat lokasi yang pertama," ujar Syahnan ketika dihubungi GoSumut melalui selulernya.
Gempa susulan itu, kata Syahnan, terjadi dari malam hingga pagi hari tadi dengan skala di bawah 5 SR. "Enggak persis di lokasi yang sama, tapi disekitaran situ," ungkapnya.
Memang, ujar Syahnan kembali, pihaknya belum dapat mengetahui kapan - kapan saja gempa susulan itu terjadi. Hanya saja, dia akan kembali menginformasikan jika gempa susulan itu terjadi. "Kita tidak bisa prediksi ya, tapi kalau ada, nanti kita infokan," tandasnya.
Dirinya juga berharap, dengan adanya gempa ini, masyarakat dapat terus mewaspadainya. "Waspada, ya. Karena sekarang di Sumatera Utara sudah sering terjadi gemoa - gempa seperti ini, jadi diharapkan untuk waspada," pintanya.
Kepala Bidang Data dan Informasi Badan Meterologi dan Klimatologi (BMKG) Wilayah I Medan, Syahnan, mengatakan, goncangan gempa terakhir terjadi pada Selasa (17/1/2017) sekitar pukul 08.00. "Gempa susulan terakhir tadi pagi sekitar 4,8 skala richter di dekat lokasi yang pertama," ujar Syahnan ketika dihubungi GoSumut melalui selulernya.
Gempa susulan itu, kata Syahnan, terjadi dari malam hingga pagi hari tadi dengan skala di bawah 5 SR. "Enggak persis di lokasi yang sama, tapi disekitaran situ," ungkapnya.
Memang, ujar Syahnan kembali, pihaknya belum dapat mengetahui kapan - kapan saja gempa susulan itu terjadi. Hanya saja, dia akan kembali menginformasikan jika gempa susulan itu terjadi. "Kita tidak bisa prediksi ya, tapi kalau ada, nanti kita infokan," tandasnya.
Dirinya juga berharap, dengan adanya gempa ini, masyarakat dapat terus mewaspadainya. "Waspada, ya. Karena sekarang di Sumatera Utara sudah sering terjadi gemoa - gempa seperti ini, jadi diharapkan untuk waspada," pintanya.