Kepala Dinas Kesehatan Medan, drg Usma Polita menjelaskan, setiap Pos PAM Natal dan Tahun Baru, akan diisi 3 - 4 medis, ditambah lagi satu dokter penanggung jawab. Menurutnya, pihaknya hanya menyediakan tiga unit ambulance yang disiagakan di Pos PAM. Sementara 13 unit ambulance lagi, akan disiagakan di puskesmas.
Disisi lain, Usma menjelaskan, untuk rumah sakit rujukan, di Medan sudah ada 21 pelayanan kesehatan yang bersedia untuk stand by selama menghadapi natal dan tahun baru termasuk RSUD dr Pirngadi Medan.
"Tenaga medis yang kita kerahkan itu, merupakan tenaga medis dari puskesmas yang ada di sekitar masing-masing Pos PAM. Rencananya, ini akan kita mulai Jumat (23/12/2016) hingga Minggu (1/1/2016), " ungkap Usma, Kamis (22/12/2016).
Pos PAM Natal dan Tahun Baru 2017, ini jelas Usma, untuk melayani kesehatan pemudik selam diperjalanan, sehingga pemudik dalam kondisi sehat dalam berkendara. Untuk itu, Usma mengimbau agar pemudik yang merasa kesehatanya terganggu, bisa memanfaatkan Pos PAM untuk memeriksa kesehatannya.
"Dengan layanan kesehatan yang kita berikan ini, kita harapkan pemudik akan lebih nyaman dan program pengamanan natal dan tahun baru 2017 dapat maksimal," tandas Usma mengakhiri.
Terpisah, Kasubbag Hukum dan Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan, Edison Peranginangin menyebutkan kalau pihaknya siap menjadi rumah sakit rujukan. Tentunya, hal itu sudah menjadi kewajiban rumah sakit selaku pemberi layanan kesehatan.