ACEH TIMUR - Muhammad Bin M. Gade (23) warga Dusun Cinta Damai Desa Tunong Bugeng Kecamatan Nurussalam Aceh Timur, Aceh, terpaksa dirawat secara intensif setelah dirinya mendapat penganiayaan dari sekolompok orang yang kini masih diburu pihak Kepolisian Polsek Nurussalam Aceh Timur.

Informasi yang diperoleh GoAceh.Co, Sabtu (7/5/2016) siang, kejadian tersebut terjadi Jumat (6/5/2016) sekiar pukul 23:00 WIB, dikawasan jalan lintas Banda Aceh-Medan tepatnya di Desa Baroh Bugeng Kecamatan Nurussalam.

“Menurut pengakuan korban, kejadian itu terjadi saat dirinya mengendrai sepeda motor bersama empat temannya hendak pulang dari Bagok (Timur) menuju desa Tunong Bugeng (Barat) setiba dilokasi sekolompok pengendera lainya diduga melakukan pengeroyokan hingga dirinya babak belur dan kritis,“ kata Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, SH.SIK.MH melalui Kapolsek Nurussalam Ipda Aiyub kepada GoAceh.Co.

Lanjut Kapolsek, sebelum pengeroyokan terjadi, sempat terjadi cekcok mulut,” saat itu korban memotong beberapa sepeda motor pelaku, lalu para pelaku menyalip sepeda motor korban sambil mengatakan, kenapa kamu kocok-kocok gas, korban menjawab tidak bang, kemudian pelaku menendang korban dan melakukan pengeroyokan, “ kata Kapolsek.

Kemudian para pelaku melarikan diri, sedangkan korban yang mengalami luka kritis, langsung dievakuasi oleh temannya ke Puskesmas Julok guna mendapat perawatan medis, “korban Muhammad bin Gade, diduga dikeroyok dengan mengunakan tangan dan ada yang menggunakan rantai, “ jelas Kapolsek.

Sehingga korban mengalami luka berdarah bagian kepala, dahi berdarah dan lebam,bagian dada lebam serta tidak sadarkan diri dan oleh kawan korban dilarikan ke puskesmas julok.

“Kemudian kakak korban Rasyidin bin Gade (28), malam itu juga melaporkan kejadin menimpa adik kandungnya ke pihak kita, dari semalam personil kita masih melakukan pengejaran etrhadap pelaku, “ demikian Kapolsek Nurussalam Ipda Aiyub. (asr)