BANDA ACEH - Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal secara resmi membuka lomba 'Penyajian Apam (Serabi) Aceh Buleun Rajab' di Rumoh Budaya, Banda Aceh.

Lomba penyajian kue khas Aceh ini diikuti oleh 33 kelompok kaum ibu dari sejumlah gampong di Banda Aceh, dinilai Illiza, merupakan langkah untuk membangkitkan kembali budaya Aceh, yang hampir hilang.

“Tradisi membuat kue Apam sudah ada sejak masa Sultanah, dan ini harus kita lestarikan. Alhamdulillah, ajang ini mendapat sambutan antusias dari ibu-ibu.” kata dia dalam sambutannya, Rabu (4/5/2016).

Illiza menilai, lomba ini sangat berguna untuk mengajak masyarakat, khusunya ibu-ibu agar mengetahui cara pengolahan dan penyajian apam yang lebih baik. Sehingga dengan pengetahuan tersebut industri kue-kue tradisional Aceh diharapkan dapat ikut meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Semoga melalui ajang ini, dapat menumbuhkan kepedulian kita semua terhadap kekayaan budaya Aceh. Semoga pula dapat meningkatkan partisipasi semua pihak dalam mengembangkan kuliner Aceh,” tutur Illiza.

Selain itu ia juga berjanji akan terus memperjuangkan segala potensi dan budaya Aceh, guna meningkatkan perekonomian masyarakat. “Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan segala potensi budaya di Banda Aceh,” tutupnya.

Hadir pula dalam pembukaan acara tersebut Ketua DPRK Banda Aceh Arif Fadillah, Farid Nyak Umar dan Syarifah Munira, Ketua Tim Penggerak PKK Fauziah Zainal Arifin, Kepala Kantor PPKB Badrunissa, dan Kabag Humas Setdako Banda Aceh Wirzaini Usman. (Razi)