PEKANBARU - Kacang Sihobuk merupakan salah satu produk andalan yang ada di stan Provinsi Sumatera Utara dalam iven Pameran Kemilau Sumatera yang diadakan di Mall Pekanbaru Riau. Selain rasanya yang gurih, kacang Sihobuk juga tergolong oleh-oleh khas Sumut yang paling diburu pengunjung.

Kacang Sihobuk merupakan oleh-oleh khas Tarutung Sumatera Utara yang turut dijajakan di stan Pameran Kemilau Sumatera. Samuel salah satu pengunjung kepada GoRiau.com mengatakan, dirinya tertarik membeli kacang Sihobuk awalnya karena tertarik kemasannya.

"Awalnya saya tertarik bungkusnya mas, tapi ternyata isinya luar biasa enak gurih dan renyah," ungkap Samuel, Selasa (08/12/2015).

Bukan hanya Samuel, sejumlah pengunjung stan Disparekraf Provinsi Sumatera Utara, juga terlihat ramai memborong kacang Sihobuk tersebut.

Sementara itu Yulia Sihombing yang bertugas menjaga stan, mengakui bahwa pengunjung stan rata-rata memburu Kacang Sihobuk. "Rata-rata yang dicari kacang bang, kalau produk-produk lain hanya sebatas dilihat-lihat aja," ungkap Yulia kepada GoRiau.com.

Yulia juga menjelaskan, selain rasanya sangat enak, gurih dan khas, cara membuatnya juga unik, tidak seperti kacang biasa. Menurutnya, proses pembuatan kacang sihobuk cukup unik dan memakan waktu yang cukup lama. Biasanya kacang-kacang yang sudah dipilih, direndam hingga dua hari dan setelah itu dijemur sejenak kemudian digongseng dalam wadah yang berisi pasir, proses penggongsengan memakan waktu hingga dua jam lebih.

"Cara pembuatan seperti inilah yang membuat kacang sihobuk memiliki rasa yang berbeda dengan kacang-kacang yang lain,"ungkapnya.

Kacang-kacang yang ada di stan tersebut, dijual dengan harga antara Rp5.000 hingga Rp150.000 per kemasan, tergantung ukuran kemasannya.

"Dalam sehari pameran kami sudan menjual lebih dari Rp500.000. Hal tersebut terjadi lantaran peminat kacang asal Tarutung ini sangat banyak," pungkas Yuli.***