PALAS - SD Negeri 0102 Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padanglawas (Palas) menggelar kegiatan gelar karya siswa, Rabu (13/12/2023) dihalaman sekolah tersebut.


Kegiatan gelar karya merupakan salah satu komponen dari kurikulum merdeka belajar dalam penguatan profil pelajar pancasila.

Setiap produk karya siswa dipersentasikan secara langsung dengan memberikan keterangan proses bahan bakunya hingga menjadi produk.

SD Negeri 0102 Sibuhuan, Kecamatan Barumun, satu di antara dua SD Negeri se Kabupaten Padanglawas yang ditunjuk sebagai sekolah penggerak dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Kegiatan gelar karya bertema “Gaya Hidup Berkelanjutan dan Kearifan Lokal, siswa SD Negeri 0102 dari kelas I-VI menunjukkan kreasi dan inovasinya melalui karya nyata".

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Palas, Hj. Rosida Wati Suryani Pulungan membuka karya sekaligus meninjau hasil karya siswa siswi SD Negeri 0102 Sibuhuan di stand sekolah.

"Peserta didik harus lebih melatih jiwa profil pelajar pancasila dan belajar disiplin untuk memahami arti berjuang bersama di dalam tim," katanya.

“Sebagai sekolah yang telah mengimplementasikan kurikulum merdeka, sudah selayaknya menjadi pionir dalam menciptakan siswa yang berkarakter Pancasila di Palas,” pesannya.

Menurut Rosida Wati, melatih siswa untuk disiplin, mandiri dan kreatif dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Diharapkan menumbuhkan semangat dalam berkarya.

"Hal ini tentu sebagai proses pembelajaran, sehingga terbentuk karakter kewirausahawan bagi siswa," ujarnya.

Rosida Wati berharap, apa yang dilakukan SD Negeri 0102 Sibuhuan ini bisa ditularkan ke sekolah sekolah lainnya.

Kepala Sekolah SD Negeri 0102 Sibuhuan, Zerminah Siregar, S.Pdi menjelaskan, pelaksanaan P5 ini adalah bagian dari kurikulum merdeka belajar dengan mempersiapkan generasi yang disiplin, inovatif dan mandiri.

"Kegiatan gelar karya ini, di samping menampilkan hasil kreasi siswa dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar, juga sebagai upaya pembentukan karakter Pancasila yang nantinya dapat menjadi generasi penerus bangsa yang berbudipekerti luhur," katanya.

Di samping itu, lanjutnya, kreasi dan inovasi siswa yang masih orisinil yang ditunjukan melalui gelar karya, tidak terlepas dari bimbingan para dewan guru dan dukungan wali murid.

Kepada orangtua siswa, kata Zerminah, anak-anak kita di rumah terkadang merepotkan karena disuruh guru untuk membawa benda atau barang tertentu untuk menunjang proses belajar di sekolah.

Mewakili orang tua murid, Hariman Rangkuti mengapresiasi, kegiatan gelar karya yang digelar SD Negeri 0102 Sibuhuan.

“Apa yang dibuat siswa, sebagai bukti implementasi kurikulum merdeka belajar yang telah diterapkan di sekolah ini," terangnya.

Ia mengapresiasi, inovasi karya dan kreatifitas siswa SD Negeri 0102 Sibuhuan. Diharapkan, kegiatan gelar karya ini bisa menjadi contoh bagi sekolah yang lain.