MEDAN - Universitas Syiah Kuala (USK) resmi meluncurkan aplikasi pembelajaran yang bernama Getmath. Platform pembelajaran remedial untuk pelajaran matematika ini merupakan Produk Pusat Riset dan Pengembangan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PRP-PMRI) USK. Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan menilai, Getmath merupakan aplikasi penting, buah karya dari produk USK lewat program Profesor Berkarya. Lewat program ini, USK mendukung penuh kerja para profesor yang telah mengembangkan sebuah produk, namun siap pakai di masyarakat.

"Adanya Getmath, bisa menjadi medium tambahan untuk belajar dan remedial bagi para siswa, sehingga bisa mengejar ketertinggalan yang dihadapinya," kata Prof Marwan lewat siaran pers dikutip di Medan Minggu (13/8/2023). Peluncuran tersebut berlangsung di Aula FKIP USK, Jumat, 11 Agustus 2023.

Program Profesor Berkarya menjadi ikhtiar USK, untuk mendukung para profesor kampus ini dalam menciptakan dan mengembangkan produk inovasi, yang siap pakai di masyarakat.

"Getmath hanya satu dari banyak produk yang sudah dan akan lahir dari Program Profesor Berkarya USK. Ini menjadi bukti konkrit pengejawantahan Tri Dharma Perguruan Tinggi," ucap Rektor.

Ketua PRP-PMRI USK, Prof. Dr. Rahmah Johar, S.Pd, M.Pd menjelaskan, Getmath lahir berangkat dari penelitian bahwa dalam belajar, tidak semua siswa bisa menangkap pelajaran dari guru, berdasarkan jadwal yang diatur. Bagi yang kesulitan, lambat, bisa mengikuti dan mengejar ketertinggalan dari platform Getmath.

"Getmath mulai digunakan sejak tahun 2020, lalu terus berkembang. Tahun 2023, melalui hibah penelitian, setelah melewati proses penyempurnaan, Getmath resmi diluncurkan. Kami mengucapkan terimakasih kepada dosen, guru, mahasiswa dan siswa yang berperan dalam proses pengembangan aplikasi ini," sebut Prof Rahmah.

Ia berharap, produk yang dihasilkan lewat Program Profesor Berkarya dari USK, mampu berkontribusi bagi perkembangan pendidikan di Aceh yang terus berupaya lebih baik. Kehadiran Getmath menjadi salah satu sarana untuk membantu pendidikan Aceh.

"Dengan aplikasi Getmath, para siswa akan lebih mudah dalam melaksanakan remedial. Kami dari tim pengembangan Getmath juga sangat antusias dalam proses menggarap aplikasi tersebut. Selama uji coba, Getmath sangat valid dan efektif," jelasnya.

Prof Rahmah mengucapkan terimakasih kepada setiap hibah yang telah menunjang karya mereka, sehingga terciptanya Getmath. Baik Hibah dari fakultas, USK, maupun kementerian.

Sementara itu, Kadisdikbud Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri, S.Pd, M.Pd yang hadir bersama para kepala sekolah, guru dari sekolah yang ada di Kota Banda Aceh menyampaikan, Getmaht merupakan wujud nyata bagaimana dunia pendidikan di zaman sekarang, benar-benar harus update terhadap teknologi.

"Ini salah satu kolaborasi yang kental antara USK yang bisa membackup dunia pendidikan yang ada di Banda Aceh. Perubahan pendidikan sekarang begitu cepat dengan adanya teknologi. Aplikasi Getmath menjadi salah satu metode terbaru yang memudahkan. Saya berharap, kepsek untuk memanfaatkan itu, sehingga memiliki dampak," jelas Sulaiman.*