TOBA - Satu unit rumah permanen milik warga Dusun Batu Mamak, Desa Meranti Utara, Kecamatan Pintu Pohan Meranti Kabupaten Toba, hangus dilalap api hingga bangunan rumah rata dengan tanah, Selasa (1/8/2023).
Kapolres Toba melalui Kasi Humas AKP Bungaran Samosir menyebutkan
berdasarkan keterangan yang dihimpun, rumah tersebut terbakar diduga berasal dari korsleting hubungan arus pendek listrik. AKP.Bungaran, menyebutkan saat peristiwa kebakaran terjadi diketahui rumah sedang kosong. Terpisah Kapolsek Porsea AKP Daniel Aritonang kepada wartawan membenarkan adanya peristiwa kebakaran di desa di Desa Meranti Utara. AKP Daniel Aritonang menjelaskan, kronologis kejadiannya awalnya diketahui saksi Jamoston Marpaung yang baru pulang kerja dari kebun miliknya. Disebutkan Jamoston lanjutnya, saat ia pulang, melihat ada kepulan asap dari arah salah satu rumah warga. Untuk memastikan sumber kepulan asap tersebut dari rumah siapa, ia pun berlari menuju arah asal kepulan asap. Setiba dilokasi, ia mendapati asap tersebut berasal dari rumah milik Sonir Silalahi. Selanjutnya ia berupaya mengecek dan melihatnya ke dalam melalui pintu depan rumah dan ternyata api sudah menjalar di bagian plafon rumah yang terbuat dari triplek. Berselang berapa saat, warga berdatangan untuk membantu memadamkan api. Demikian juga petugas Kepolisian dan TNI yang telah tiba di lokasi dengan peralatan seadanya berupaya memadamkan api yang sudah merambat ke berbagai sisi pada bagian bangunan rumah. Api lanjutnya, baru berhasil dipadamkan sekira pukul 11.45 Wib. Tidak ada korban jika dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp80 juta.
berdasarkan keterangan yang dihimpun, rumah tersebut terbakar diduga berasal dari korsleting hubungan arus pendek listrik. AKP.Bungaran, menyebutkan saat peristiwa kebakaran terjadi diketahui rumah sedang kosong. Terpisah Kapolsek Porsea AKP Daniel Aritonang kepada wartawan membenarkan adanya peristiwa kebakaran di desa di Desa Meranti Utara. AKP Daniel Aritonang menjelaskan, kronologis kejadiannya awalnya diketahui saksi Jamoston Marpaung yang baru pulang kerja dari kebun miliknya. Disebutkan Jamoston lanjutnya, saat ia pulang, melihat ada kepulan asap dari arah salah satu rumah warga. Untuk memastikan sumber kepulan asap tersebut dari rumah siapa, ia pun berlari menuju arah asal kepulan asap. Setiba dilokasi, ia mendapati asap tersebut berasal dari rumah milik Sonir Silalahi. Selanjutnya ia berupaya mengecek dan melihatnya ke dalam melalui pintu depan rumah dan ternyata api sudah menjalar di bagian plafon rumah yang terbuat dari triplek. Berselang berapa saat, warga berdatangan untuk membantu memadamkan api. Demikian juga petugas Kepolisian dan TNI yang telah tiba di lokasi dengan peralatan seadanya berupaya memadamkan api yang sudah merambat ke berbagai sisi pada bagian bangunan rumah. Api lanjutnya, baru berhasil dipadamkan sekira pukul 11.45 Wib. Tidak ada korban jika dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp80 juta.