MEDAN - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengharapkan Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Mas Kadiran menjadi rujukan warga Sumatera Utara (Sumut).


Penegasan itu disampaikan Kapolri saat meresmikan RS Bhayangkara TK II Mas Kadiran Medan.

Selain meresmikan RS Bhayangkara, orang nomor satu di Polri itu juga mersemikan Mapolres Tapanuli Selatan (Tapsel) secara virtual, Rabu (5/7/2023).

Peresmian kedua gedung itu berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara TK II Mas Kadiran, Jalan Wahid Hasyim Medan.

Peresmian itu ditandai dengan penekanan tombol dan pemotongan pita.

Turut dihadiri Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I/BB Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin, Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution dan sejumlah pimpinan Forkopimda dan tokoh agama.

Kapolri mengatakan, setelah diresmikannya rumah sakit ini diharapkan bisa menjadi rumah sakit rujukan untuk pelayanan bagi masyarakat kota Medan.

"Hari ini kita telah meresmikan Rumah Sakit Bhayangkara TK II Mas Kadiran atau baru saja direnovasi. Rumah sakit ini kita harapkan bisa menjadi rumah sakit pelayanan bukan hanya untuk anggota polri tapi untuk masyarakat umum," ujar Kapolri menjawab sejumlah wartawan.

Lebih lanjut Kapolri menjelaskan, ada beberapa penambahan fasilitas di rumah sakit Bhayangkara Tk II Mas Kadiran.

Di antaranya, ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, pelayanan poly.

"Semoga rumah sakit ini betul-betul memberikan pelayanan terbaik dan semoga bisa menjadi naik tingkat dari tingkat II menjadi tingkat I," jelas eks Kabareskrim ini.

Selain itu, kata Kapolri, dirinya berharap semoga rumah sakit ini bisa menjadi one stop service.

"Masyarakat yang dirujuk di sini tidak perlu dirujuk ke tempat lain karena dokter dan fasilitasnya sudah cukup mendukung," pungkas Listyo.