PALAS - Seorang tukang panen buah kelapa sawit di PT. Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PT. PPKS) kebun Mandarsah, tewas tersengat arus listrik. Korban berinisial NS, warga Desa Siali-ali, Kecamatan Lubuk Batumun,Kabupaten Padanglawas (Palas) tewas tersengat arus listrik karena saat memotong pelepah sawit, pipa egrek jatuh ke kabel listrik dan langsung kesetrum dan tersungkur jatuh ke tanah.

Kapolres Padanglawas,AKBP Indra Yanitra Irawan,SIK,M.Si melalui Kapolsek Barumun, AKP Miptahuddin.SE mengatakan hasil olah TKP dilokasi disimpulkan korban NS meninggal dunia akibat kelalaian saat bekerja ketika memotong pelepah batang kelapa sawit.

"Setelah pelepah batang kelapa sawit terpotong, pipa egrek jatuh ke kabel listrik 3 phase sehingga korban tersengat aliran listrik dan menyebabkan  meninggal dunia," terang Kapolsek, Rabu (22/3/2023).

Dikatakan, dari hasil olah TKP yang dilakukan Kanit Pidum  Polres Palas,Iptu Ahmad Bani.S,SH bersama Kanit Reskrim Polsek Barumun, Aiptu Syaiful Bahri bahwa korban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik.

"Korban NS kesehariannya bekerja sebagai tukang panen di PT PPKS Mandarsah, Kecamatan Lubuk Barumun," ungkapnya.

Lebih lanjut Kapolsek menjelaskan,korban NS bekerja di Blok A2 PT PPKS Kebun Padang Mandarsah dengan membawa alat berupa satu set alat egrek terbuat dari pipa fiber  bulat dan sesampai dilokasi melakukan pekerjaan memotong pelepah kelapa sawit.

"Sampai pukul 18.30 WIB,korban belum pulang kerumahnya, sehingga anak korban mendatangi lokasi orangtuanya bekerja. Di lokasi tersebut melihat ayahnya sudah tergeletak ditanah dalam kondisi sudah meninggal dunia,"ungkap AKP Miptahuddin.

Selanjutnya, kata Kapolsek,anak korban melaporkan kejadian tersebut kepada Danru Security,lalu pihak Security kebun membawa korban ke kantor ke kebun PT. PPKS Kebun Padang Mandarsah.

"Pihak Kebun PPKS Padang Mandarsah membawa korban ke klinik PT SSL yang lokasinya berdekatan dengan kebun tersebut untuk dilakukan pemeriksaan," ujarnya.

Sementara Pihak keluarga korban meminta kepada PT PPKS Kebun Padang Mandarsah,untuk membawa korban ke RSUD Sibuhuan guna dilakukan pemeriksaan medis.

"Hasil pemeriksaan medis dokter RSUD Sibuhuan, ditemukan tubuh korban secara luka bakar pada bagian jari jempol kaki sebelah kanan  dan mengalami luka bakar serta robek. Pada bagian kepala mengalami luka robek berdarah dan lebam mayat ditemukan pada bagian punggung korban," terang Kapolsek.

Miptahuddin menambahkan, pihak keluarga tidak bersedia dilakukan otopsi dan bersedia membuat surat peryataan tidak menuntut kepada pihak manapun atas meninggalnya korban.

"Jenazah korban telah dibawa pihak keluarga kerumah duka di Desa Surodingin,Kecamatan Lubuk Barumun untuk dikebumikan," tutupnya.