PALAS - Perhelatan MTQ ke XIV tinggkat Kabupaten Padanglawas (Palas) diharapkan bisa menempah kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berakhlak mulia dan qori dan qoriah yang mahir baca Alquran. Hal itu disampaikan Ketua Badan Silaturrahmi Pondok Pesantren Padanglawas (BSPPL ) H.Paujan Hamidi Hasibuan,S.THi dan Ketua MUI Kabupaten Palas ,H.Ismail Nasution.Lc.MTH, Minggu (5/3/2023) disela persiapan MTQ antar Pelajar SMA,SMK di STAI-BR Sibuhuan.
 
Menurut mereka, sudah saatnya pemerintah daerah berinvestasi untuk program menempa generasi dan sumber daya manusia (SDM) yang mahir baca Alquran.
 
Untuk kita ketahui bahwa Kabupaten Padanglawas,lanjut H.Paujan saat kini telah berusia 15 tahun. Salah satu kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang paling banyak memiliki pondok pesantren dan telah banyak melahirkan banyak generasi al quran dan ulama serta qori dan qoriah untuk tingkat nasiional bahkan international.
 
Dikatakan, sejalan visi misi Kabupaten Palas mewujudkan daerah yang beriman,cerdas,sehat, sejahtera dan berbudaya (Bercahaya) tentu pembinaan untuk menempah generasi al qurani perlu menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah.
 
Lanjut Ketua BSPPL, di tahun-tahun sebelumnya, di perhelatan MTQ banyak melahirkan dua generasi Qurani, tahfiz 30 juz putra dan putri. Yakni Kumpulan Harahap dari Kecamatan Huristak dan Nayla Sivah Siregar dari Kecamatan Sosa.
 
"Kedua generasi Qurani, tahfiz 30 juz ini diharap kelak bisa menjadi generasi penerus dan calon pemimpin masa depan yang mempedomani Alquran dalam semua tindakan serta perbuatan," ungkapnya.
 
Harapan kita kedepan, sambungnya kedua generasi Qurani ini mendapat jaminan kelangsungan pendidikan mereka dari pemerintab karena keduanya berasal dari keluarga kurang mampu.
 
Ditambahkan, kehadiran pemerintah daerah, perusahaan, para aghniya, dan dermawan serta Baznas kabupaten Palas sangat diharapkan untuk mendukung kelangsungan pendidikan para generasi Alqurani sebagai cikal bakal yang menjadi kebanggaan daerah dan masyarakat.
 
"Semua pihak harus tergugah dan terpanggil untuk bersama-sama memberi bantuan berupa beasiswa kuliah S1 sepenuhnya sampai mereka tamat kuliah,” imbuhnya.
 
Tentu perlu perhatian serius dari semua pihak,tidak hanya pemerintah karena kelak mereka akan menjadi modal yang berharga bagi daerah untuk mewujudkan generasi yang berkualitas dan memahami serta mengamalkan nilai-nilai Alquran dalam mewujudkan Palas yang Bercahaya, pungkasnya.