Peristiwa tersebut hingga menimbus dibagian kaca jendela ruangan pasien kelas tiga RSU Melati Perbaungan.
Tak lama setelah kejadian, pihak aparat kepolisian resort Polsek Perbaungan dan Koramil perbaungan langsung turun kelokasi kejadian untuk melakukan pengecekan tentang kaca jendela ruangan pasien yang di tembus oleh peluru.
Salah satu keluarga pasien, Jawiyah (52) warga Dusun 5 Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin dilokasi menuturkan saya saat kejadian lagi diruangan pasien.
"Saya memang lagi menunggu suami yang sedang sakit, saya terkejut mendengar suara seperti ledakan bola lampu listrik yang meledak, Saya kira suara Hp yang di mainkan anak saya yang meledak. Setelah saya cari tau rupanya kaca jendela ruangan sudah berlubang," ucap Jawiyah.
Jawiyah, menyebutkan tak mendengar suara letusan dari senjata api yang kira kira dapat mendebarkan jantung, saya hanya mendengar suara kaca yang di tembus peluru.
"Saya lihat serpihan kaca di lantai ruangan berserakan, dan saat itu juga saya melaporkan ke piket penjagaan rumah sakit. Bahwasanya kaca jendela ruangan pasien berlubang dan kaca berserakan," papar Jawiyah.
Salah satu pedagang yang berjualan disamping RSU Melati Perbaungan yang enggan disebut namanya dilokasi mengatakan bingung karena tidak mendengar suara ledakan apa pun.
" Tiba - tiba orang- orang pada ramai melihat kaca jendela rumah sakit yang di tembus oleh peluru akibat tembakan," ujar warga sekitar.
Kanit Reskrim Polsek Perbaungan Rajakaya Haloho SH.MH kepada wartawan di lokasi kejadian mengatakan, pihaknya belum dapat pastikan jenis senjata api apa. Namun diduga jenis senjata api Shotgun dan ada 4 lubang kaca jendela akibat tembakan.
"Tidak ada korban jiwa akibat penembakan tersebut dan kita masih mendalami kejadian ini," terang Kanit Reskrim Perbaungan.