MADINA - Ruas jalan di sejumlah desa Kecamatan Ranto Baek, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) rusak parah dan berlumpur saat musim penghujan. Kondisi ini menyebabkan ratusan warga terancam terasing karena sulitnya akses. Faktanya, kerusakan jalan desa itu sudah berlangsung selama puluhan tahun. Jalan tersebut persisnya menguhungkan ke lima desa yakni Desa Padang Silonjongan, Dua Sepakat, Lubuk Kancah, Desa Gonting dan Desa Ranto Panjang.
 
Jalan rusak dan berlumpur ini sepanjang sekira 3 kilo meter lebih. Video kerusakan jalan itu pun diabadikan warga di media sosial, hingga warga yang di dalam video itu memohon kepada Presiden Jokowi Dodo untuk diperhatikan kondisi jalan desa meraka. 
 
Kemudian warga juga seperti coption video itu meminta Bupati Madina Muhammad Jafar Sukhairi Nasution untuk datang langsung melihat kondisi jalan yang berada di desa mereka agar perbaikannya cepat dilakukan oleh pemerintah daerah.
 
Terlihat kondisi tanah yang becek dan licin memaksa warga turun dari kenderaan sepeda motornya jika melewati di titik jalan yang kerusakannya parah. Bahkan berjalan kaki di jalan itu juga sulit dilalui warga , sebab kedalaman lumpur yang tebal.
 
"betul (kondisi jalan rusak yang diabadikan warga ke media sosial berada di desa Kecamatan Ranto Baek," kata Camat Ranto Baek, Sopian ketika dihubungi, Juma'at (2/12/2022).
 
Camat mengatakan, jalan yang rusak tersebut ada sepanjang tiga kilo meter. Dan jalan ini satu-satunya yang dipakai warga yang menghubungkan ke sejumlah desa di wilayah itu.
 
"Jalan ini tepanya di Desa Padang Silonjongan menuju Desa Dua Sepakat, Lubuk Kancah, Desa Gonting dan Desa Ranto Panjang, memang ini jalan utama perokonomian warga," ujarnya.
 
Selanjutnya kata Camat, jalan yang kondisi rusak parah sekarang ini, beberapa waktu lalu jalan tersebut pernah mudah dilalui warga. Namun, dengan kondisi yang sekarang ini pihak pemerintah kecamatan bersama juga dengan warga sudah melakukan upaya.
 
"Dulu agak bisa dilalui,tapi baru baru ini karena intensitas curah hujan tinggi,maka kayak gini jalan disitu, upaya secara swadaya sudah,tapi tak mampu," imbuhnya.
 
Seterusnya dia mengatakan, pihaknya juga sekarang ini sudah mengajukan permohonan perbaikan jalan itu ke Dinas PUPR Kabupaten Madina. Alhasil dalam waktu dekat ini pihak terkait akan datang meninjau lokasi ke jalan itu.
 
"Dan proposal sudah di PUPR,  Insyaalah minggu depan kita surve, sementara musrenbang zaman pimpinan dahulu kurang tahu, zaman kita, giring ke PUPR insya Allah sudah respon," ucapnya.
 
Dia berharap agar segera ada perhatian khusus dari pemerintah daerah dalam hal ini Dinas PUPR Madina untuk memperbaikinya. Sehingga masyarakat yang berada di sekitar itu bisa beraktifitas dengan baik.
 
"Kalau soal fasilitas kesehatan seperti Puskesmas cuman ada di Manisak ibuk kota  kecamatan. Tapi bidan desa ada setiap desa," ungkap Camat Sopian.