HUMBAHAS -Hari Ketiga Selasa, (22/11/2022) pencarian terhadap seorang pria korban hanyut di Sungai Aek Simonggo Desa Sionom Hudon Selatan Kec. Parlilitan Kab. Humbahas kembali berlanjut namun hingga sore hari pencarian belum membuahkan hasil.
 
Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono,S.E,M.M dalam keterangannya kepada awak media menyebutkan, upaya Pencarian korban di hari ketiga pagi tadi dilakukan menggunakan Perahu karet jenis Rafting milik Pos SAR Parapat Danau Toba dengan melakukan penyisiran sepanjang aliran Sungai mulai dari lokasi awal korban hanyut menuju hilir sungai.

"Tak hanya itu, tim SAR Gabungan lainnya juga melakukan penyisiran dengan cara scouting darat disepanjang bibir sungai menuju hilir sungai, namun hingga sore tadi korban belum juga diketemukan.karena hari sudah mulai gelap pencarian korban dihentikan sementara dan akan dilakukan esok hari." Sebutnya.

Dijelaskannya, sebelumnya pada hari Minggu, (20/11/2022) Basarnas Medan melalui Pos SAR Parapat Danau Toba memberangkatkan satu tim Rescuer menuju Kab. Humbahas guna melaksanakan Operasi SAR pencarian seorang pria hanyut di Sungai Aek Simonggo yang dilaporkan oleh warga.jelasnya.

Sesuai informasi yang diterima Gosumut.com kronologis kejadian bermula pada hari Minggu pagi, (20/111/2022) sekitar pukul 05.30 Wib dengan Korban an. Lepran Sihotang (30).

Korban diketahui sesuai keterangan warga adalah warga Desa Sionom Hudon Timur Kec. Parlilitan Kab.Humbahas.saat itu korban bersama teman-temannya berangkat menuju sungai untuk mencari ikan dengan cara menjala tepatnya berada di bendungan irigasi.sesampainya dilokasi korban dan teman-temannya langsung menebar jala dengan melemparnya ke aliran sungai pada bendungan irigasi untuk menjala ikan.

Namun naas nasib tak bisa diduga untung tak dapat diraih, sekitar pukul 06.10 Wib korban terpeleset dan jatuh ke dalam aliran sungai.melihatbkorbn terjatuh sontak teman-teman nya kaget dan berupaya menolong korban.namun dikarenakan deras nya arus sungai mengakibatkan korban langsung hanyut terseret arus sungai membuat korban tidak sempat terselamatkan oleh teman temannya dan korbanpun hilang terbawa arus sungai yang deras.

Atas peristiwa yang terjadi tersebut teman-teman korban langsung mberi kabar kepada warga desa sekitaran dan saat itu dilakukan upaya pencarian korban oleh para warga dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak BPBD Humbahas yang selanjutnya diteruskan ke Pos SAR Parapat Danau Toba.

Pos SAR Parapat Danau Toba bersama BPBD Kab.Humbahas dari awal kejadian korban hanyut terus melakukan upaya pencarian korban hingga hari ini nun juga belum membuahkan hasil.pencarian akan teru dilakukan oleh seluruh tim gabungan yang juga bekerja sama dengan Ara warga desa sekitar.

"Semoga jasad korban segera kita ketemukan untuk kit serahkan keada pihak keluarganya," tandasnya.