TOBA -Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) hadiri penyelenggaraan Annual Meeting 2022 Global Tourism Forum yang dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Hotel Movenpick, Bali, (17/11) serta dihadiri berbagai Investor dari berbagai Manca Negara.
 
Dirut BPODT Jimmi Bernando Panjaitan melalui Kadiv Komunikasi Publik Andetson Situmeang dalam keterangan Persnya kepada www.gosumut.com Kamis,(17/11/2022) menyebutkan Global Tourism Forum adalah inisiatif dari World Tourism Forum Institute yang berbasis di London dan mulai tahun 2020, acara World Tourism Forum Institute akan diberi judul Global Tourism Forum.

"Pariwisata Global atau disingkat GTF adalah platform kolaborasi internasional yang berfokus untuk mengatasi tantangan bagi industri perjalanan".sebutnya.

Lanjutnya, Dengan menggabungkan upaya bersama lembaga pemerintah, pemangku kepentingan industri, dan akademisi.GTF berusaha untuk mencapai model pembangunan berkelanjutan untuk pasar perjalanan yang sedang berkembang, serta menyusun strategi untuk memastikan pertumbuhan pariwisata.

Disampaikan Anderson, dalam kesempatan acara GTF tersebut Menparekrap RI Sandiaga Uno selalu menyakinkan para investor yang datang untuk segera mengambil peran dalam pembangunan pariwisata Indonesia.
Sandiaga juga menekankan bahwa "pariwisata Indonesia berkembang dengan mewujudkan pariwisata yang zero waste".

"Kesempatan luar biasa yang harus diambil oleh para investor, Indonesia saat ini menjadi epicentrum pembangunan ekonomi dunia yang berkelanjutan. Tourism yang kami kembangkan selalu berpegang pada basis budaya dan basis lingkungan,". Demikian Menparekrap Sandiaga memaparkannya.

Dalam kehadirannya Dirut BPODT Jimmy Bernando Panjaitan pada acara GTF tersebut turut didampingi Direktur Industri dan Kelembagaan Pariwisata BPODT Raja Malem Tarigan serta Dirut BPODT diberikan kesempatan untuk mempromosikan peluang investasi yang ada di Danau Toba kepada para Investor yang hadir di acara GTF tersebut.

Dikesempatan tersebut Dirut BPODT Jimmi Bernando Panjaitan menuturkan, "Danau Toba adalah Danau paling unik yang kita punya, dengan berbagai panorama alam pariwisatanya Udara, air serta budayanya akan memberikan suasana pengalaman berbeda saat berwisata.

Disampaikan Dirut, Saat ini aksebilitas ke Danau Toba sudah sangat mudah, penerbangan dari Singapura ke Medan sudah dibuka kembali, ini akan mempermudah wisatawan untuk mengunjungi Danau Toba, sehingga membuat investasi bertumbuh," Ujar Jimmy meyakinkan calon investor dalam acara tersebut yang juga turut serta dihadiri oleh BPO Borobudur, BPO Labuan Bajo, KEK Likupang, KEK Tanjung Lesung, KEK Lido, KEK Tanjung Kelayang dan KEK Singosari yang kesemuanya secara bergantian memaparkan potensi dan peluang investasi di kawasan Wisata masing-masing.