HUMBAHAS - Petugas Tim Siaga Basarnas Pos Sar Parapat Danau Toba melakukan pencarian, Asten Situmorang (74), seorang pria lansia yang hilang di hutan Sitaotao Sibuluan Kecamatan Onan Ganjang. Tim Sar Gabungan yang terdiri dari Rescuer Pos SAR Parapat Danau Toba, BPBD Humbahas, Polsek Onan Ganjang, Babinsa Onan Ganjang, dan warga sekitar dibagi atas Tiga SRU ( SAR Rescue Unit) melakukan pencarian setelah mendapat laporan pada Sabtu (15/10/2022) sekitar Pukul 06.40 Wib.

Kepala Basarnas Medan, Budiono, S.E., M.M. melalui Koordinator Pos SAR Parapat Danau Toba Hisar Turnip, S.E kepada www.gosumut.com Kamis,(20/10/2022) menyampaikan upaya pencarian yang di akukan dengan sistem E-SAR yaitu dibagi atas 3 SRU dimana proses pencarian dengan menyisir hutan dengan cara berjalan kaki.

Tim lanjutnya, sudah melakukan penyisiran kawasan hutan yang dicurigai, namun sudah 5 hari korban belum diketemukan. Selanjutnya sesuai hasil kesepakatan bersama dengan seluruh tim Sar Gabungan dan keluarga korban, upaya pencarian dihentikan sementara.

Diketahui sebelumnya, Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 06.40 Wib, Personil Siaga Pos SAR Parapat Danau Toba menerima informasi terkait adanya seorang pria Lansia yang Hilang di Hutan Sitaotao Sibuluan, Kecamatan Onan Ganjang Kabupaten Humbahas.

Korban atas nama Asten Situmorang (74) warga Huta Desa Parnapa Kec. Onan Ganjang Kabupaten Humbahas hilang di hutan sejak 11 Oktober 2022 lalu.

Menurut informasi yang diterima, kronologis kejadian bermula sekitar pukul 11.00 wib korban yang mengidap hilang ingatan parsial berjalan menuju Hutan Sitaotao Sibuluan, pada saat kejadian korban menggunakan pakaian batik abu-abu. Namun hingga sore hari sekitar pukul 17.55 wib, keluarga korban mulai curiga dikarenakan korban tak kunjung kembali kerumah.

Kemudian esok hari, keluarga korban bersama masyarakat dan unsur kecamatan mencari korban di sekitar lokasi yang dicurigai yang pada akhirnya, tim hanya menemukan sendal dan handuk milik korban berada di lokasi yang dekat di bibir jurang. Kemudian, setelah itu warga dan Polsek serta pemerintah setempat melakukan pencarian selama 3 hari namun hasil tetap nihil.

Hingga akhirnya info tersebut dilaporkan ke BPBD Humbahas dan diteruskan ke Pos SAR Parapat Danau Toba.