PALAS -Menindaklanjuti surat edaran Gubernur Sumut, Plt Bupati Palas, drg H Ahmad Zarnawi Pasaribu mengimbau masyarakat agar selalu waspada kemungkinan potensi terjadi bencana alam.
 
Imbauan tersebut disampaikan Plt Bupati Palas, drg H Ahmad Zarnawi Pasaribu sesuai surat edaran Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi Nomor : 360/11886 tentang peringatan dini potensi banjir, longsor, karhutla, serta angin kencang di wilayah Sumatera Utara.

Khusus untuk kebakaran hutan dan lahan, lanjutnya, mengimbau lapisan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan saat membuka perkebunan kelapa sawit atau lainnya diwilayah Kabupaten Palas.

Disisi lain, Plt Bupati juga mengajak masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana banjir, longsor dan bencana alam lainnya.

Ia juga mengimbau, agar masyarakat tidak panik ketika ada tanda-tanda yang menghawatirkan dan meminta masyarakat untuk mengutamakan keselamatan.

"Mari kita untuk senantiasa berdoa serta berupaya untuk melakukan tindakan preventif kesiapsiagaan darurat bencana dengan menghubungi BPBD melalui pemerintah desa dan kecamatan sebagai upaya-upaya penanganan dengan segera," ucapnya disela peninjauan lokasi areal rencana penanaman bibit cabe di Dinas Pertanian Palas di Kecamatan Lubuk Barumun, Rabu (12/10/2022).

Untuk kita ketahui bersama, sambungnya, sesuai surat edaran tersebut bahwa bulan Oktober 2022 masuk dalam potensi banjir kategori rendah hingga tinggi di sejumlah daerah dan wilayah.

"Untuk Kabupaten Palas yang memiliki potensi bencana alam seperti wilayah Kecamatan Barumun, Batang Lubu Sutam, Sosopan dan Barumun Tengah," tandasnya.