Adapun 93 medali tersebut terdiri dari 53 emas, 24 perak dan 16 perunggu. Sementara peringkat kedua diraih oleh Universitas Samudra Langsa dengan 69 medali, yang terdiri dari 26 emas, 28 perak dan 15 perunggu. Lalu diikuti Universitas Bina Bangsa Getsampena dengan 13 medali, yang terdiri dari 7 emas, 5 perak dan 1 perunggu.
Ada empat cabor yang merupakan penyumbang medali terbanyak bagi USK, yaitu taekwondo dengan 12 medali, atletik 13 medali, petanque 8 medali dan renang 18 medali.
Ketua Kontingen USK Dr. Drh. Mustafa Sabri, M.P menyampaikan rasa syukur karena USK berhasil mencapai targetnya yaitu mempertahankan juara umum pada event olahraga mahasiswa tingkat provinsi Aceh ini.
Menurutnya, pencapaian Kontingen USK ini sangat berarti karena merupakan batu loncatan bagi atlet USK untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi. Mengingat POMDA ini merupakan ajang seleksi untuk Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) mendatang, yang akan berlangsung di Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat.
“Alhamdulillah, berkat usaha dan doa bersama akhirnya kita mampu mencapai target juara umum. POMDA ini menjadi bekal berharga bagi atlet kita untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi,” ucapnya, Kamis (6/10/2022).
POMDA kali ini berlangsung mulai tanggal 1 – 6 Oktober 2022, dengan Universitas Samudra Langsa (UNSAM) sebagai tuan rumah. Sebanyak 14 cabor dipertandingkan dengan 2 lokasi (venue) yaitu 8 cabor di Langsa dan 6 cabor lainnya di Aceh Timur. Di mana seluruh venue tersebut di bawah koordinasi UNSAM.
Selanjutya, sebanyak 28 perguruan tinggi negeri/swasta di Aceh turut berpartisipasi dengan menurunkan sejumlah atletnya. Termasuk USK, yang pada POMDA kali ini mengirimkan 151 atletnya untuk bertanding pada seluruh cabor yang ada.
Kepala Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (BAPOMI) Aceh Prof. Dr. Mustanir, M.Sc turut menyampaikan selamat atas prestasi USK pada POMDA kali ini. Selanjutnya, Mustanir juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras UNSAM serta semua pihak yang turut mensukseskan event olahraga ini.
“Secara umum POMDA kali ini berjalan sukses. Ini adalah keberhasilan kita bersama. Mudah-mudahan semangat kebersamaan ini terus berlanjut, khususnya untuk membangun olahraga di Aceh,” ucapnya.*