Sedang Melayat, Rumah Warga Dolok Jior Hangus Dilalap Sijago Merah

 

Salah satu saksi mata, Hotler Sianipar (59) menuturkan, kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 11.00 Wib. Api bermula dari dalam rumah bagian tengah korban dan merambat ke bagian rumah Batak lama yang didepan, terus merambat ke bagian depan rumah Batak.

 

Setibanya api didepan terus menyambar mobil carri yang terparkir didepan rumah tersebut hingga membakarnya serta seluruh bangunan rumah dari belakang hingga kedepan. 

 

"Saat api terus berkobar dan saya melihat tidak tertolong lagi, dengan spontan saya menyuruh seorang anak muda yang masih ada disini untuk memberitahukannya kepada pemilik rumah yang sedang melayat di kampung sebelah serta memintanya untuk diberitahukan kepada warga lainnya dan Kepala Desa. Harapannya supaya sambungan arus listrik dari PLN cepat diputuskan serta meminta supaya cepat bantuan pemadam dipanggil untuk memadamkan api. Saat peristiwa terjadi tidak ada lagi warga di kampung ini karena semuanya melayat di kampung sebelah dan kebetulan hari ini acara adat pemakamannya," sebut Hotler.

 

Kepala Desa Dusun 2 Kampung Sianipaar Desa Dolok Jior Kecamatan Sigumpar Mangarerak Siregar menjelaskan, salah satu kendala disaat akan melakukan pemadaman oleh mobil Damkar adalah masalah kondisi jalan yang terlalu kecil dan sempit.

 

Kecil dan sempitnya jalan tersebut menuju lokasi TKP membuat mobil Damkar tidak bisa dengan cepat memasuki lokasi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan satu Unit Damkar yang besar milik Pemkab Toba tidak bisa masuk dan terpaksa diparkir di belakang kantor camat Sigumpar. 

 

Berdasarkan pantauan Gosumut com di lokasi kejadian, Pemkab Toba menurunkan 3 unit mobil Damkar.

 

Camat Sigumpar, Jaga Situmorang kepada Gosumut.com menyebutkan, terkait untuk mengamankan korban, telah menghubungi BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Toba untuk pengadaan dan pendirian tenda darurat sebagai tempat pengungsian sementara bagi seluruh keluarga korban berikut memberikan bantuan bahan makanan dan peralatan dapur.

 

Korban kebakaran Devi Tampubolon (30) mengatakan sebelum peristiwa kebakaran ia masih ke rumah menjemputnya pulang dari sekolah. Setelah itu rumah ia kembali ke rumah duka yang melakukan acara adat meninggal kerabatnya di kampung sebelah. Berselang beberapa saat di rumah duka, tiiba tiba ia mendapatkan kabar tempat tinggalnya kebakaran.

 

Kapolsek Silaen AKP.R.H Tampubolon mengatakan

saat kejadian tidak ada warga kampung tersebut, karena sedang melayat di kampung tetangga. Sementara sumber api diduga dari hubungan korsleting arus pendek listrik.

 

Akibat peristiwa ini, kerugian ditaksir Rp.150 juta serta satu unit kenderaan jenis Suzuki Carri.

 

Turut hadir dilokasi melakukan pengamanan dan pemantauan pemadaman api serta mengamankan korban kebakaran Camat Sigumpar Jaga Situmorang dibantu stafnya dan beberapa perangkat desa setempat dan Kepala Desa Mangarerak Siregar, Kapolsek Silaen AKP.R.H Tampubolon dibantu personil Babinsa dari Koramil 14 TU Silaen.