TOBA -Pasca terjadinya bencana alam yang terjadi di Desa Jangga Dolok Kec. Lumban Julu Kab. Toba menyisakan tumpukan berbagai material sampah dan batang pohon yang tumbang.
Akibatnya, halaman rumah dan lingkungan perkampungan warga masyarakat masih terlihat kumuh akibat banyaknya penumpukan sampah akibatnya mengganggu mobilitas masyarakat sekitar. Di hari ke 3 pasca bencana longsor dan banjir bandang Tim gabungan dari Dinas terkait Pemkab Toba, BPBD dan Polri yang tergabung dari Sat samapta Polres Toba, Sat Samapta Polda Sumut, Brimob dari Siantar dan Medan turut membantu masyarakat membersihkan berbagai material bencana juga lumpur yang dikerjakan dwngancara bergotong royong. Kehadiran tim gabungan membantu warga korban bencana memberikan semangat dan kekuatan baru bagi para warga yang mengalami musibah bencana alam.kegiatan pembersihan hari ke Tiga pasca Bencana terjadi terlaksana dengan baik berkat kerjasama warga dengan semangat kebersamaan dengan Pemerintah,Polri/Brimob dan masyarakat sekitarnya Selasa (30/08/22). Kasat Samapta Polres Toba AKP Dimun Hutauruk turun langsung memimpin tim dari Polres Toba sesuai dengan komitmen dari Forkopimda bahwa tidak hanya dengan teori menyelesaikan masalah yang dialami masyarakat. AKP. Dimun menyampaikan sesuai komitmen bersama dengan Pemerintah "mari kita wujudkan dengan action ( berbuat langsung ) dengan mengerakan seluruh kekuatan peralatan yang ada untuk memberikan pertolongan dan upaya evakuasi di lokasi banjir bandang". ungkap kasat Samapta. Dengan kebersamaan seluruh anggota tim bekerja keras juga dengan menggunakan alat yang tersedia.semua petugas kompak dengan bahu membahu bekerja memotong batang pohon yang dibawa banjir bandang serta mengumpulkannya disuatu tempat untuk diangkut ketempat oembuangan sampah. Ditempat terpisah Kapolres Toba melalui Kasi Humas Iptu Bungaran Samosir menyampaikan, atas peristiwa yang terjadi saat ini, kepada para warga masyarakat kita himbau supaya kedepan seiring waktu berjalan kita harus saling menjaga dan peduli terhadap kondisi alam dan lingkungan sekitar. Lanjutnya, dwmikian juga dengan pepohonan jangan sembarangan asal ditebang, serta jangan membuang sampah sembarangan, khususnya ke aliran sungai dan parit-parit.sekali lagi kami menghimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat buanglah sampah pada tempatnya.himbau Bungaran Kasi Humas polres Toba menyampaikan pesan Kapolres kepada selurh warga.
Akibatnya, halaman rumah dan lingkungan perkampungan warga masyarakat masih terlihat kumuh akibat banyaknya penumpukan sampah akibatnya mengganggu mobilitas masyarakat sekitar. Di hari ke 3 pasca bencana longsor dan banjir bandang Tim gabungan dari Dinas terkait Pemkab Toba, BPBD dan Polri yang tergabung dari Sat samapta Polres Toba, Sat Samapta Polda Sumut, Brimob dari Siantar dan Medan turut membantu masyarakat membersihkan berbagai material bencana juga lumpur yang dikerjakan dwngancara bergotong royong. Kehadiran tim gabungan membantu warga korban bencana memberikan semangat dan kekuatan baru bagi para warga yang mengalami musibah bencana alam.kegiatan pembersihan hari ke Tiga pasca Bencana terjadi terlaksana dengan baik berkat kerjasama warga dengan semangat kebersamaan dengan Pemerintah,Polri/Brimob dan masyarakat sekitarnya Selasa (30/08/22). Kasat Samapta Polres Toba AKP Dimun Hutauruk turun langsung memimpin tim dari Polres Toba sesuai dengan komitmen dari Forkopimda bahwa tidak hanya dengan teori menyelesaikan masalah yang dialami masyarakat. AKP. Dimun menyampaikan sesuai komitmen bersama dengan Pemerintah "mari kita wujudkan dengan action ( berbuat langsung ) dengan mengerakan seluruh kekuatan peralatan yang ada untuk memberikan pertolongan dan upaya evakuasi di lokasi banjir bandang". ungkap kasat Samapta. Dengan kebersamaan seluruh anggota tim bekerja keras juga dengan menggunakan alat yang tersedia.semua petugas kompak dengan bahu membahu bekerja memotong batang pohon yang dibawa banjir bandang serta mengumpulkannya disuatu tempat untuk diangkut ketempat oembuangan sampah. Ditempat terpisah Kapolres Toba melalui Kasi Humas Iptu Bungaran Samosir menyampaikan, atas peristiwa yang terjadi saat ini, kepada para warga masyarakat kita himbau supaya kedepan seiring waktu berjalan kita harus saling menjaga dan peduli terhadap kondisi alam dan lingkungan sekitar. Lanjutnya, dwmikian juga dengan pepohonan jangan sembarangan asal ditebang, serta jangan membuang sampah sembarangan, khususnya ke aliran sungai dan parit-parit.sekali lagi kami menghimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat buanglah sampah pada tempatnya.himbau Bungaran Kasi Humas polres Toba menyampaikan pesan Kapolres kepada selurh warga.