Bayi tersebut pertama kali ditemukan penjaga kantin sekolah, Rohima Siregar(35) dan Ali Amrin Nasution(36) sekira pukul 15.47 WIB saat ingin membuang sampah ke bak sampah sekolah.
"Bayi tersebut dibalut dengan plastik asoi warna merah dibak sampah belakang sekolah SDN 0705 Alogo Pulogodang, Kecamatan Hutaraja Tinggi," terangnya Kepala Desa Hotman Hasibuan SP didampingi, Ketua TP PKK Desa Aliaga, Hj Irinka Rahmawati.
Saat ditemukan, katanya bayi tersebut dalam kondisi terbungkus plastik asoi warna merah dengan tali pusar yang masih utuh dan terbalut ari-ari.
Sementara itu, Kapolres Padanglawas, AKBP Indra Yanitra Irawan SIK MSi melalui Kapolsek Sosa AKP Haposan Harahap didampingi Kanit Reskrim, Iptu Taufik Siregar SH, membenarkan penemuan tersebut.
Kata Taufik, pihaknya mendapat laporan melalui Kepala Desa Aliaga, bahwa telah ditemukan bayi di dalam plastik warna merah yang masih ada ari-ari nya berjenis kelamin Perempuan.
Di perkirakan berumur 0-7 jam dengan berat 2 kilo 1 ons tepat di bak pembuangan sampah SD 0705 Alogo Pulo Godang Desa Aliaga, Kecamatan. Hutaraja Tinggi Kabupaten Padanglawas (Palas).
Diterangkan Kanit Reskrim Polsek Sosa, saksi pertama yang menemukan Rohimah Siregar (35). Di mana saat itu saksi hendak membuang sampah ketempat bak sampah tersebut, tiba-tiba saksi mendengar suara tangisan bayi dan melihat ada kantongan plastik warna merah yang bergerak-gerak.
Setelah itu saksi melaporkan hal tersebut kepada suaminya Ali Amrin (36) dan kemudian saksi melaporkan hal tersebut kepada warga setempat. Lalu bayi yang dibuang tersebut dibawa ke rumah Kepala Desa Aliaga.
Selanjutnya Kanit Reskrim memerintahkan anggota unit Reskrim, Aiptu Sahminan Siregar dan Brigadir Ismail Amri Hasibuan untuk mengecek kebenaran informasi tersebut.
"Sesampai di TKP, bayi tersebut sudah dibawa ke rumah Kepala Desa Aliaga, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padanglawas," katanya, Sabtu (6/8/2022).
Ia menambahkan, saat ditemukan bayi tersebut hanya dibungkus menggunakan plastik asoi warna merah dan masih terdapat tali pusar yang dibalut ari -ari.
"Ketika di cek keadaan bayi masih dalam keadaan hidup" kata Iptu Taufik.
Bayi tersebut saat ini,sambung sekarang berada di rumah Bidan Mandiri untuk penitipan dan perawatan bayi yang ditemukan tersebut.
"Kasus ini sedang kita dalami dan dilakukan penyelidikan untuk menemukan siapa yang melakukan pembuangan bayi tersebut ke bak sampah," pungkas.