SERGAI- Memasuki hari ketiga, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan bocah 11 tahun yang hanyut tenggelam di sungai Padang di Dusun Pardomuan Nauli, Desa Gelar 
Sei Serimah, Kecamatan Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai pada Sabtu (21/5) malam.
Kepala Kantor SAR Medan, Toto Mulyono, SE, kepada wartawan, Senin (23/5) mengatakan setelah memasuki hari ketiga, Tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian remaja Putri yang 
hanyut di Sungai Padang Dusun Pardomuan  Nauli Desa Gelam Sei Serimah Kecamatan Bandar Khalifah Kabupaten Serdang Bedagai sejak sabtu malam lalu.
 
Sambung, Toto Mulyono, hasil
Pencarian menggunakan perahu LCR milik Kantor SAR Medan dan BPBD Serdang Bedagai yang dibantu Pihak TNI dan Polri, Nelayan dan masyarakat sekitar korban berhasil ditemukan.
 
"Sekira pukul 09.19 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi mengapung yang tersangkut akar pohon dipinggir sungai sekitar 5 KM dari lokasi awal korban hanyut terbawa arus,"sebut Toto Mulyono
 
 
Selanjutnya Tim SAR dibantu TNI dan Polri dan Masyarakat  langsung mengevakuasi korban menggunakan Mobil Double Cabin milik Kantor SAR Medan menuju rumah duka untuk disemayamkan," pungkasnya.
 
Seperti diketahui sebelumnya, Sabtu (21/05/2022) sekitar pukul 19.00 wib, Seorang remaja putri diketahui bernama Ayunda Tiara Situmeang (11) Warga Dusun Pardomuan Nauli Desa Gelam 
 
Sei Serimah Kecamatan Bandar Khalifah Kabupaten Serdang Bedagai yang hanyut di sungai Padang.
 
Saat itu, korban bersama temannya   sedang mencuci piring di tepi sungai. Namun naas tiba-tiba korban terpeleset dan jatuh kesungai. Merasa sontak teman korban langsung berupaya melakukan pertolongan dengan cara mengadukan kejadian tersebut kepada warga guna meminta pertolongan.
 
Namun korban telah hilang hanyut terbawa arus sungai. Berdasarkan kejadian tersebut, kemudian langsung dilaporkan ke BPBD Serdang Bedagai selanjutnya diteruskan ke Basarnas Medan," tutupnya.