TOBA - Dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini, jajaran Kepolisian Resort Toba dibawa Komando AKBP Akala Fikta Jaya menangani 502 kasus dan sebanyak 70 persen lebih sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Toba dan sebagiannya sudah mendapat putusan.
Demikian disampaikan Kapolres Toba, AKBP Akala Fikta Jaya melalui Kasubbag Humas Polres Toba Iptu Bungaran Samosir kepada www.gosumut.com, Rabu (28/12/2021) dalam keterangan pers tertulisnya. Kasubbag Humas Polres Toba, Iptu Bungaran Samosir menyampaikan, sejumlah kasus yang ditangani Polres Toba berjumlah 502 kasus dan yang sudah diselesaikan atau ditingkatkan ke pengadilan sebanyak 370 kasus. "Kasus terbanyak yang ditangani adalah kasus penganiayaan dengan jumlah 104 kasus, sedangkan kasus pencurian biasa ada 62 kasus dan pengrusakan sebanyak 50 kasus," bebernya Selain kasus penganiayaan, pencurian, dan pengrusakan, Polres Toba juga mengungkap 16 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Sedangkan 1 kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan masih dalam pemeriksaan. "Dan yang sudah kita limpahkan ke pengadilan sebanyak 15 kasus, sementara 1 kasus sedang dalam pemeriksaan dan mudahan-mudahan dapat kita dapat selesai ke tingkat pengadilan dalam waktu dekat ini," tandasnya.
Demikian disampaikan Kapolres Toba, AKBP Akala Fikta Jaya melalui Kasubbag Humas Polres Toba Iptu Bungaran Samosir kepada www.gosumut.com, Rabu (28/12/2021) dalam keterangan pers tertulisnya. Kasubbag Humas Polres Toba, Iptu Bungaran Samosir menyampaikan, sejumlah kasus yang ditangani Polres Toba berjumlah 502 kasus dan yang sudah diselesaikan atau ditingkatkan ke pengadilan sebanyak 370 kasus. "Kasus terbanyak yang ditangani adalah kasus penganiayaan dengan jumlah 104 kasus, sedangkan kasus pencurian biasa ada 62 kasus dan pengrusakan sebanyak 50 kasus," bebernya Selain kasus penganiayaan, pencurian, dan pengrusakan, Polres Toba juga mengungkap 16 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Sedangkan 1 kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan masih dalam pemeriksaan. "Dan yang sudah kita limpahkan ke pengadilan sebanyak 15 kasus, sementara 1 kasus sedang dalam pemeriksaan dan mudahan-mudahan dapat kita dapat selesai ke tingkat pengadilan dalam waktu dekat ini," tandasnya.