TAPTENG - Tri Rati Siregar (42 Tahun) warga Lingkungan Satu, Kelurahan Aek Tolang, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumut, harus terbaring dan hanya bisa pasrah ditempat tidur, akibat sakit kista yang dideritanya.

Meski sempat berobat dan menjalankan operasi, bukannya membuat wanita paruh baya itu sembuh. Sebab luka pasca operasi justru mengalami infeksi yang serius.

"Pekerjaan ibu Tri hanya sebagi petani untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebelumnya mengidap kista seberat 8 ons dan sudah diangkat melalui operasi. Setelah 3 bulan pemulihan ibu Tri langsung bekerja untuk menafkahi anak-anaknya, seiring berjalannya waktu ibu Tri merasa ada yang tidak baik pada dirinya, dirinya memeriksakan ke Puskesmas dan ternyata bekas operasinya infeksi," jelas Yovi, pemuda penggiat sosial di Sibolga Tapteng saat menjenguk kondisi Tri Rati Siregar di kediamannya, Senin (13/12/2021).

Yopi menuturkan, ibu dua orang anak itu rela menjadi buruh tani untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Ini setelah, suaminya meninggal dunia.

Dengan keterbatasan, Tri pernah dibawa untuk berobat. Namun karena terkendala dana, sehingga ia tidak dapat berlanjut.

"Karena tidak ada biaya dan fasilitas kesehatan BPJS-nya masih domisili Kabupaten Siak. Ingin pindah faskes namun mereka tidak ada biaya serta ibu Tri tidak bisa lagi berjalan. Dan kini keadaan ibu Tri cukup memprihatinkan," ucapnya.

Yovi berharap kesembuhan atas penyakit yang diderita Tri, dengan adanya orang-orang dermawan yang mau membantu biaya pengobatannya.

"Jika ada yang ingin berdonasi
Bisa melalui rek BRI : 782601005086539, an Irsan Palupi Sihaloho, juga dapat berkordinasi langsung melalui Yovi Sihotang, dengan kontak person, 082248420472," timpalnya.