MEDAN - Menyambut hari kesehatan nasional dan semarak sumpah pemuda, puluhan mahasiswa dari berbagai Universitas menggelar parade mural di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (6/11/21). Parade mural yang diselenggarakan Nort Sumatera YouthbTobacco Control ( NSYTCM ) atau TC Sumut kerjasama Yayasan Pusaka Indonesia ini dibuat untuk mendukung pemerintah dalam menurunkan pravelensi perokok anak indonesia dan dukungan bersama untuk merevisi PP 109/2012.

Ketua panitia kegiatan Mural Khairul Ichsan Sipahutar dalam keterangan persnya, Rabu (10/11/2021) kegiatan ini adalah bentuk dukungan masyarakat kepada pemerintah untuk dapat menurunkan pravelensi perokok anak indonesia dan mendukung pemerintah dalam merevesi PP 109/2012.

Dalam kegiatan ini tidak hanya kegiatan parade mural saja yang dilaksanakan, ada penggalangan dana untuk anak penderita Tuberculosis di sumatera utara khususnya di Medan.

"Kegiatan ini bertujuan sebagai sosialisasi ke masyarakat kalau medan mempunyai perda tentang KTR yang harus kita patuhi bersama, selama kegiatan berjalan ada sekitar 100 pelanggaran ya yg kita pantau bersama sahabat pantau. ini menjadi acuan kita juga untuk mendukung pemerintah kota medan dalam menjalan perdanya," ujar Khairul.

Achnia Azla, Fasilitator Forum Anak Nasional menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, parade mural ini dapat dibilang sebagai kampanye seru yang mengajak anak muda untuk berkolaborasi mengedukasi masyarakat terkait dampak negatif dari penggunaan rokok.

Berbagai informasi juga disampaikan kepada masyarakat saat melakukan aksi penggalangan dana agar masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan

"Kegiatan yang sangat bagus, kreatif dan menarik untuk anak muda agar ikut bersama melakukan kampanye bersama pula untuk Sumut sehat. Ini bentuk dukungan kelompok muda pada pemerintah untuk mengimplentasikan perda kawasan tanpa rokok dan revisi PP109/2012," shut Zulqadri, Koordintaor TC SUMUT.

Menurut Zulqadrin sebuah hal positif selaku pemuda yang menyandang gelar mahasiswa selayaknya mendukung kebijakan pemerintah khususnya isu kesehatan nasional yang semakin kompleks di ranah Republik Indonesia.

"Kita tidak usah lagi berdiam diri di zona nyaman, sementara peran kita mahasiswa sebagai "agent of change" pembaharu untuk merubah kebiasaan masyarakat menjadi lebih baik, lebih sehat juga melalui penyuluhan, kampanye dan pemberian edukasi," tambah Ahmad Riadi Syahputra, Koordinator Wilayah 1 ISMKMI.

Parade mural dilakukan sebagai ajang kampanye bagi anak-anak muda dengan cara mereka untuk mengekspresikan sikap. Mereka berharap, melalui parade ini pemerintah konsekwen untuk menjadikan Indonesia sehat dari bahaya asap rokok.

Dalam kegiatan parade mulral itu dihadiri Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Indonesia (ISMKMI) UINSU, ISMKMI Wilayah 1 Sumatera, ISMKMI Daerah Sumatera Utara, ISMKMI USU, HISKESMAS Helvetia, Sahabat Pantau KTR, IMM, Forum Anak Sumatera Utara dan Forum Anak Medan.