MEDAN – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumatera Utara (Sumut) memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada 30 auditor dari lembaga Inspektorat provinsi dan kabupaten/kota, Senin (11/10/2021). Peningkatan kompetensi menjadi visi lembaga ini agar aparatur bisa bekerja profesional.
Kepala BPSDM Sumut Asren Nasution menyampaikan, acara bertajuk Bimtek Audit Investigasi tersebut dijadwalkan berlangsung tiga hari, dari Senin hingga Rabu (11-13/10). Menghadirkan narasumber dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Hardono serta sejumlah pendidik lainnya, saat acara pembukaan bimtek. “Sekarang ini, bukan eranya lagi ‘kerja tak kerja’. Karena para ASN dituntut untuk menjadi profesional dalam bidang apa saja. Jadi, melalui diklat ini (Bimtek), diharapkan anda semua bisa menjadi tokoh atau sosok yang profesional,” sebut Asren Nasution. Untuk memenuhi apa yang disebut professional, lanjut Asren, setidaknya seorang aparatur harus memiliki tiga syarat utama yang melekat dalam diri. Yakni memiliki skill atau keterampilan, pengetahuan, keilmuan dan mampu bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi). Sehingga diharapkan, dari Bimtek tersebut dapat mewujudkannya. “Yang kedua adalah komitmen. Ini yang harus kita bangun. Ini hasrat, keinginan dan kemauan mencapai tujuan/visi-misi dan nilai-nilai organisasi. Dan yang ketiga, etika atau moralitas sebagai aparatur,” jelas Asren. Syarat tersebut, lanjut Asren, harus dimiliki seorang aparatur. Tidak bisa disebut profesional, jika ketiganya tidak tertanam dalam diri ASN, dimana hal itu memengaruhi totalitas dalam bekerja. “Mudah-mudahan kegiatan selama tiga hari ini, menambah kompetensi para auditor kita. Sebab, banyak yang kurang maksimal karena kompetensinya secara profesional belum ada,” sebutnya. Asren pun menyampaikan terima kasih kepada narasumber yang akan memberikan Bimtek kepada peserta dari inspektorat provinsi maupun kabupaten/kota se-Sumut. Usai membuka diklat, dirinya pun menyematkan tanda kepesertaan kepada sejumlah perwakilan secara simbolis.