MEDAN - Plaza UMKM dan Community Development Sumut di Jalan Veteran Pasar VII Gang Telo No 1 Kecamatan Medan Deli, diresmikan, Selasa (17/8/2021) secara virtual.

Plaza UMKM dan Community Development Sumut merupakan platform showcase digital yang menjadi sarana kegiatan kewirausahaan UMKM di Sumut untuk jual beli offline dan terintegrasi online.
Dalam siaran persnya yang diterima, Rabu (18/8/2021), acara tersebut dibuka dengan sambutan Presiden Direktur JNE, Mohamad Feriadi Soeprapto. Hadir dalam kesempatan ini Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Head Regional JNE Sumatera Bagian Utara, Edwina Yudianti, Ketua Asosiasi UMKM Sumut, Ujiana Sianturi, Ketua Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M ), Irfan Khoir dan DPD Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu ( KOPITU ) Kota Medan, Sobirin Harahap.

Gubsu dalam sambutannya, menyampaikan Pemprovsu mengapresiasi setiap gagasan ekosistem UMKM dari mulai peningkatan kapasitas, manajemen, produksi, hingga pemasaran offline maupun digital yang dipelopori oleh Asosiasi UMKM Sumut, JNE Medan, dan seluruh pihak yang berpartisipasi dalam pembentukan Plaza UMKM dan Community Development ini.

Hal senada diungkapkan Sobirin Harahap. Dia juga mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk mengambil andil dalam pelaksanaan kegiatan di Plaza UMKM Sumut.

"Semoga dengan adanya Plaza UMKM dan Community Development dapat memberikan dampak besar bagi pelaku usaha untuk memasarkan produknya, begitu juga dengan masyarakat, dapat dengan mudah mendapatkan produk UMKM unggulan yang diinginkannya," tuturnya.

Sementara Presiden Direktur JNE menyebutkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, harus diisi hal-hal yang bermanfaat dalam konteks JNE sebagai salah satu penggerak perekonomian bangsa.

"Apa yang dilakukan oleh JNE Medan, dengan keikutsertaan JNE Medan dalam membentuk Plaza UMKM dan Community Development ini harapannya dapat membawa manfaat bagi masyarakat luas, terutama bagi pelaku UMKM. Hal senada juga disampaikan oleh Edwina Yudianti selaku Head Regional Sumatera Bagian Utara. “Di momen hari kemerdekaan ini, Ksatria dan Srikandi JNE harus bersatu untuk sama-sama memberi manfaat kepada masyarakat, sesuai dengan tagline Connecting Happiness JNE," ujarnya.

Para Pelaku UMKM Sumut pada dasarnya memiliki program spektakuler “One Village, One Product” (OVOP), maka untuk itu setiap daerah harus memiliki spesifikasi produk yang unggul dan dapat diterima oleh pasar, namun untuk memasarkan produk tentunya dibutuhkan kemitraan yang kuat dan berkelanjutan/sustaining partnership," sambungnya.

Oleh sebab itu, Ujiana Sianturi selaku Ketua Assosiasi UMKM Sumut menyampaikan rasa apresiasi yang tinggi sebagai juru mudi pengusaha UMKM yang ada di wilayah Sumut. “Harapan saya, di Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-76 RI, kita tetap menjaga hubungan baik dalam kemitraan ini. Asosiasi UMKM Sumut dan JNE harus menunjukkan impact Kemerdekaan RI menjadi tonggak kebangkitan UMKM ditengah Pandemi Covid 19. Terimakasih untuk JNE dan seluruh partisipan”, tutupnya.

Kepala Cabang JNE Medan, Fikri Alhaq Fachryana menyebutkan peresmian Plaza UMKM dan Community Development ini diadakan tepat di momen hari Kemerdekaan Republik Indonesia. JNE tidak hanya ingin menciptakan rasa nasionalisme pada karyawan, namun JNE juga ingin menanamkan kepada seluruh karyawannya bahwa tagline “Connecting Happiness” itu nyata sebagai salah satu penggerak ekonomi bangsa terutama di masa pandemi seperti sekarang ini.

Pengelolaan pemasaran produk UMKM di Plaza UMKM nantinya selain disediakan display offline dan online akan dilengkapi dengan warehouse management system, fasilitas fulfillment dan platform online marketing. Untuk community developmentnya akan disediakan fasilitas pendampingan dan pelatihan dengan materi yang dibutuhkan UMKM untuk mengembangkan bisnisnya.

JNE sambungnya, menggandeng berbagai pihak untuk mendirikan Plaza UMKM dan Community Development Sumut ini seperti FORDA UKM, KOPITU Medan, IPEMI Medan, Koperasi UMKM Syariah Sumut dan FORBIS (Forum Bisnis Wirausaha Muslim), para Consultant Partner yaitu AMA (Asosiasi Manajemen Indonesia) Medan, Wilmar Business Institute, Universitas Medan Area, LP3I, Politeknik Unggul LP3M, FoSSEI (Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam) Sumbagut, SMES Konsulindo, Trend Development Center, Inisiatif Zakat Indonesia, serta Tribun Medan dan Waspada sebagai Media Partner. Acara ini juga dihadiri seluruh karyawan JNE Medan baik kantor perwakilan, cabang maupun agen-agen JNE di Sumut.