GUNUNGSITOLI - Dalam rangka memperingati HUT ke-53 Tahun, BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli mengunjungi pasien peserta Program JKN-KIS yang berobat di RSUD Gunungsitoli sebagai wujud tali asih BPJS Kesehatan kepada peserta, Jumat (30/07).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, Mahyuddin menyampaikan, kegiatan ini sebagai wujud kepedulian BPJS Kesehatan kepada peserta JKN-KIS dan tenaga medis yang berjuang memberikan pelayanan kesehatan, khususnya ditengah kondisi pandemi Covid-19.

“BPJS Kesehatan berbagi, ditujukan kepada peserta JKN-KIS yang sedang dirawat inap di rumah sakit dengan sasaran prioritas tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19, peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), dan Penerima Bantuan Iuran (PBI) dengan diagnosa non Covid-19,” tutur Mahyuddin.

Mahyuddin juga menyampaikan, kunjungan ini dilakukan untuk memberi semangat kepada peserta Program JKN-KIS agar tetap semangat dalam menjalani proses pengobatan sampai dengan sembuh. Ia juga menyampaikan, ditengah pandemi Covid-19 setiap orang tidak hanya bertanggung jawab untuk menjaga protokol kesehatan, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral untuk saling mendukung.

“Pentingnya tanggung jawab moral untuk saling support, merupakan salah satu kunci keberhasilan pemberantasan Covid-19. Untuk itulah kami menjalankan kegiatan ini sebagai bentuk support kami kepada pasien JKN-KIS,” terang Mahyuddin.

Pada kesempatan yang sama, melalui Manajemen Rumah Sakit RSUD Gunungsitoli Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gunungsitoli, didampingi oleh Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta memberikan dukungan semangat kepada tim medis di RSUD Gunungsitoli yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi agar rangkaian pengobatan tim medis melawan Covid-19 dapat segera tuntas.

Rabiatul, salah satu peserta Program JKN-KIS yang sedang dirawat di RSUD Gunungsitoli berterima kasih atas dukungan dan kepedulian BPJS Kesehatan yang berkunjung ke rumah sakit melihat kondisi pasien. Ia merasa dukungan moral yang diberikan menambah semangat dan suka cita pasien yang sedang di rawat.

“Terimakasih kepada BPJS Kesehatan yang berkunjung ke rumah sakit melihat kondisi pasien JKN-KIS. Hal ini memberi semangat baru bagi kami yang berjuang untuk sembuh. Keberadaan Program JKN-KIS sangat membantu kami dalam mendapatkan jaminan kesehatan. Semoga program ini dapat terus membantu masyarakat mendapatkan jaminan kesehatan. Tidak lupa saya berterimakasih atas semangat gotong royong peserta JKN-KIS yang membantu sesama,” tutup Rabiatul.