PALAS - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Padanglawas (Palas) melaksanakan kegiatan Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tingkat Kabupaten yang diikuti 12 perwakilan Pengurus Kegiatan Gugus (PKG).


Kegiatan Gebyar PAUD ini resmi dibuka Sekda Padanglawas, Arpan Nasution SSos didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Palas, Hj Rosida Wati Suriani SPd, Selasa (29/6/2021) di Gedung Olahraga Kabupaten Padanglawas.

Jenis seleksi festival lomba dalam Gebyar PAUD antara lain, lomba tari kreasi budaya, hafalan ayat-ayat pendek, puisi dan merwarani yang diikuti 108 peserta.

Arpan Nasution berharap, kegiatan Gebyar PAUD tingkat Kabupaten ini, bisa meningkatkan semangat peserta didik dalam meningkatkan kreatifitas anak dalam mengembangkan intelektual.

Selain itu, juga memotivasi keterampilan dan budaya pendidikan anak usia dini dalam membentuk karakter anak yang kokoh dan mandiri.

"Momentum gebyar PAUD sangat tepat dalam membentuk kecerdasan anak dalam menghadapi tantangan zaman global sekarang ini," ujar Arpan.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Palas, Hj Rosida Wati Suriani SPd berharap kepada jajaran IGTI, HIMPAUDI dan PKG dan guru-guru PAUD terus meningkatkan etos kerja yang representatif dan bisa bersinergi baik pemerintah maupun masyarakat.

Ia juga mengingatkan, guru-guru PAUD dapat memacu kreatifitas anak dalam mengembangkan budi pekerti yang mewujudkan kwalitas pendidikan berkarakter.

Kata Rosida menambahkan, berdasarkan hasil survey 90 persen fisik otak terbentuk di usai 5 tahun atau disebut golden age (usia emas). Di usia inilah masa berkembangnya anak dalam menentukan arah karakter akan terbentuk.

Untuk itu, ia berpesan kepada guru atau pendidik PAUD memberikan bimbingan, perlindungan dan dukungan positif untuk menjadikan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa yang tumbuh kembangan dengan baik.

"Mari kita secara bersama-sama dengan tekad untuk menyelamatkan dan memberi perlindungan kepada anak dari kekerasan, kejahatan maupun trafiking dengan memberikan hak pendidikan dan peelindungan maksimal," harapnya.