KARO - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, pada Sabtu (8/5/2021) dini hari kembali mengalami erupsi. Tingginya abu vulkanik teramati 2.800 meter.

"Gunung Sinabung erupsi sekitar pukul 16.56 dengan puncak 5.260 dari atas permukaan laut," jelas Muhammad Asrori Petugas Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui alat pengamatan di posko Sinabung.

Asrori menyebutkan, erupsi tersebut beramplitudo maksimum 115 mm dan durasi 4 menit 14 detik.

"Abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur," ucap Asrori.

Kata Asrori, saat ini Gunung Sinabung berada pada status level III (siaga) dengan rekomendasi masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi atau zona merah.

"Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh," pungkasnya Asrori.

Asrori juga mengingatkan masyarakat yang berada di dekat sungai - sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.