LABUHANBATU - Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Labuhanbatu, Timbul Ritonga mengingatkan agar masyarakat selalu waspada terhadap bencana yang bisa saja terjadi di setiap saat. Apalagi jika musim hujan tiba dengan intensitas tinggi.
"Musim hujan yang terus menerus akan mudah terjadi bencana. Terutama daerah pemukiman warga yang tinggal di tepian sungai," ujar Timbul, Kamis (6/5/2021). Timbul juga mengimbau masyarakat yang berdomisili di daerah rawan tanah longsor, juga selalu waspada dan berhati-hati. "Kita tak inginkan ada korban dalam tanah longsor, dan kita ingatkan kepada Masyarakat agar selalu waspada dengan pepohonan agar jangan terulang lagi seperti beberapa hari yang lalu salah seorang warga yang melintas di titi sungai bilah tertimpa pohon dan menurut informasi akhirnya meninggal dunia," imbuhnya. Hingga saat ini jelas Timbul, belum ada informasi tanah longsor di daerah pemukiman rumah warga, baik di tepian sungai maupun daerah lintas. "Mudah-mudahan masyarakat kita sudah paham dan mengerti, kalau daerahnya rawan akan terjadi longsor," ujarnya. Pastinyam kata Timbul, Tagana Labuhanbatu tetap selalu monitor dan stanbay memberikan bantuan tenaga evaluasi, apabila kemungkinan terjadinya longsor di daerah pemukiman masyarakat. "Diharapkan masyarakat selalu waspada, apabila ada terjadinya longsor atau bencana alam lainnya, segera hubungi pihak terkait seperti, Kepolisian, TNI, Kecamatan, dan lainnya," ungkapnya.
"Musim hujan yang terus menerus akan mudah terjadi bencana. Terutama daerah pemukiman warga yang tinggal di tepian sungai," ujar Timbul, Kamis (6/5/2021). Timbul juga mengimbau masyarakat yang berdomisili di daerah rawan tanah longsor, juga selalu waspada dan berhati-hati. "Kita tak inginkan ada korban dalam tanah longsor, dan kita ingatkan kepada Masyarakat agar selalu waspada dengan pepohonan agar jangan terulang lagi seperti beberapa hari yang lalu salah seorang warga yang melintas di titi sungai bilah tertimpa pohon dan menurut informasi akhirnya meninggal dunia," imbuhnya. Hingga saat ini jelas Timbul, belum ada informasi tanah longsor di daerah pemukiman rumah warga, baik di tepian sungai maupun daerah lintas. "Mudah-mudahan masyarakat kita sudah paham dan mengerti, kalau daerahnya rawan akan terjadi longsor," ujarnya. Pastinyam kata Timbul, Tagana Labuhanbatu tetap selalu monitor dan stanbay memberikan bantuan tenaga evaluasi, apabila kemungkinan terjadinya longsor di daerah pemukiman masyarakat. "Diharapkan masyarakat selalu waspada, apabila ada terjadinya longsor atau bencana alam lainnya, segera hubungi pihak terkait seperti, Kepolisian, TNI, Kecamatan, dan lainnya," ungkapnya.