SERGAI - Bupati Serdang Bedagai Darma Wijaya melakukan roadshow ke kecamatan guna melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 dan pelarangan mudik lebaran 2021. Roadshow ini dilakukan di dua kecamatan yakni di Kecamatan Pegajahan dan Kecamatan Perbaungan, Senin (3/5/2021).

Dihadapan Forkopimcam, ASN dan Kepala Desa, serta sejumlah Kepala Dinas, Bupati menekankan agar seluruh perangkat kembali melakukan pengetatan pintu keluar masuk warga mengingat saat ini Serdang Bedagai sudah masuk zona oranye.

"Kita gak bisa main-main lagi. Jangan lengah. Kemarin kita hanya di zona kuning dan sedikit lagi hijau. Tapi nyatanya Sergai saat ini sudah di zona oranye," ungkapnya.

Bupati juga meminta kepada seluruh pihak termasuk Kepala KUA agar mengimbau kepada seluruh ustaz untuk turut membantu pemerintah daerah dalam menyampaikan pesan pencegahan Covid-19 di momen keagamaan. Baik saat memberikan ceramah, khutbah dan lain sebagainya.

"Saya yakin, kalau sudah ustaz berbicara, masyarakat akan mengerti dan paham serta patuh atas apa yang diomongkan. Covid ini tidak main-main. Jadi penting untuk kita bersama bergerak terus melakukan penyampaian kepada masyarakat," lanjutnya.

Dengan tegas Bupati Darma Wijaya juga menghimbau kepada seluruh OPD, pegawai di kecamatan serta perangkat desa untuk melihat pergerakan warga yang ingin mudik.

"Saya minta kepada Kades untuk melihat warganya. Kalau ada yang ingin mudik, tolong berikan penjelasan tentang Covid-19 ini. Tanyakan kepentingannya untuk mudik. Kalau tidak urgent, mohon untuk ditunda. Kepada seluruh ASN, TNI, Polri, unsur BUMN/BUMD yang akan melakukan perjalanan ke luar kota selama bulan suci Ramadan dan Idul Fitri wajib melampirkan print out Surat Izin Perjalanan Tertulis dari Pejabat Eselon II dengan tanda tangan basah/elektronik pimpinan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, dr Bulan Simanungkalit mengungkapkan data per 1 Mei 2021, Serdang Bedagai tercatat sudah mencapai 672 kasus positif dengan total kematian 52 orang. Dari jumlah tersebut, 556 orang dinyatakan sembuh.

dr Bulan mengimbau agar seluruh pihak terus menerapkan protokol kesehatan dan menjaga kebersihan lingkungan.

"Kita tidak bisa abai dengan kondisi yang terus meningkat ini. Jika terus-terusan kasus Covid kita naik, bukan tidak mungkin Sersang Bedagai akan berada di zona merah," paparnya.

Jika hal itu terjadi, lanjut Bulan, maka kegiatan masyarakat akan semakin diperketat. Ia turut mengimbau kepada kecamatan untuk segera memastikan warganya telah divaksinasi.

"Vaksinasi penting untuk meningkatkan imun tubuh kita. Tolong berikan penjelasan kepada masyarakat bahwa vaksin yang kita gunakan sama dengan yang disuntikkan ke Presiden Jokowi. Tidak ada perbedaan. Vaksin aman dan halal," pungkasnya.