SIMALUNGUN - Bupati Simalungun JR Saragih, dengan sejumlah unsur Forkopimda Kabupaten Simalungun, melakukan vaksin tahap pertama di Rumah Sakit Rondahaim, Batu dua puluh, Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun, Senin (1/2/2021).

JR Saragih merupakan orang pertama yang divaksin dengan tuntunan Dr Sahdra Saragih.

"Hari ini merupakan kali pertama kami divaksin, bersama dengan para Forkopimda. Saya sudah satu jam lebih divaksin tapi tidak ada reaksinya apa-apa," ujar Bupati Simalungun JR Saragih kepada awak media.

Dia menyebutkan Pemerintah Kabupaten Simalungun menerima 4350 vial vaksin Sinovac dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Prioritas utama vaksin ini ditujukan kepada tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit dan Puskesmas.

"Jadi jumlah vaksin yang kita terima sebanyak 4350 vial vaksin, dan untuk jumlah tenaga kesehatan kita yang harus divaksin ada 2600 lebih. Setelah vaksin tahap pertama ini, maka vaksin akan datang terus berjalan," ujarnya.

Untuk itu, JR berharap vaksinasi di Simalungun dapat diselesaikan dalam waktu empat hari. Dan seluruh tenaga medis kesehatan harus divaksin semua, terkecuali yang mempunyai riwayat penyakit penyerta. Untuk itu JR menghimbau kepada masyarakat agar tidak takut divaksin karena vaksin ini aman dan halal.

"Hal yang wajar apabila setelah divaksin ada yang bilang meriang, dan itu hal yang biasa, karena ada yang masuk ke dalam tubuh kita. Setelah ini juga ada tahap kedua, dan tahap kedua dilaksanakan setelah tahap pertama kita laporkan ke provinsi," tutupnya.