DELI SERDANG - Sebanyak 9.760 dosis vaksin Sinovac sudah sampai di Kantor Bupati Deli Serdang, Rabu (13/1/2021). Kedatangan ribuan vaksin itu dibawa menggunakan mobil box yang dikawal oleh pihak kepolisian dan diterima langsung Bupati Deli Serdang, Ashari Tambunan.

Tak ketinggalan Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Yemi Mandagi, Sekda, Darwin Zein dan Asisten I Faisal Arif Nasution serta Kadis Kesehatan, dr Ade Budi Krista turut serta mendampingi Bupati menerima dosis vaksin Sinovac yang disalurkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Selanjutnya, vaksin Sinovac tersebut disimpan ke Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Deli Serdang di Jalan Tengku Raja Muda, Lubuk Pakam.

Anshari Tambunan mengatakan, ribuan dosis vaksin Sinovac ini akan disalurkan ke 34 puskesmas yang ada di Kabupaten Deli Serdang.

"Penyuntikan pertama dosis dimaksud akan dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deli Serdang pada Jumat (15/1/2021) besok," ujar Anshari Tambunan, Kamis (14/1/2021).

Dia menerangkan, penyuntikan tersebut diutamakan untuk para tenaga kesehatan mulai dari PNS dan non PNS yang bekerja di berbagai rumah sakit, klinik-klinik serta berbagai fasilitas kesehatan lainnya.

"Mereka yang sudah mendapat pemberitahuan dari aplikasi nasional sudah bisa datang nanti. Selain itu juga ada 10 orang tokoh daerah pada periode pertama dilakukan penyuntikan dosis vaksin dimaksud," terang Anshari.

Kadis Kesehatan Deli Serdang, dr Ade Budi Krista mengungkapkan, dirinya
belum bisa menyebutkan secara rinci siapa saja sejumlah tokoh di Deliserdang yang akan disuntik pertama vaksin Sinovac.

"Khusus untuk 10 orang tokoh tidak mesti namanya sudah tercantum di aplikasi karena tujuannya untuk menambah keyakinan masyarakat," ungkapnya.

Ade menambahkan, pihaknya saat ini belum ada menerima laporan dari pihak-pihak lain bahwa tidak mau divaksin.

"Kalau tenaga kesehatan semuanya malah minta cepat. Sasaran memang 70 persen saja kepada masyarakat, karena ada juga yang tidak boleh divaksin seperti wanita hamil serta ibu sedang menyusui. Dengan demikian, kita mengharapkan masyarakat juga mau dan tidak perlu khawatir untuk disuntik. Musababnya, vaksin ini aman, dan halal. Hal itu sesuai pernyataan dari pihak BPOM dan MUI," pungkasnya.